Umur Masih Cukup, Kenapa Timor Leste Tidak Memanggil Gali Freitas ke Kualifikasi Piala Asia U-20 2025?

oleh Hery Kurniawan diperbarui 24 Sep 2024, 15:00 WIB
Winger asing PSIS Semarang, Paulo Gali Freitas, saat mencoba melewati adangan bek Barito Putera, Muhammad Firli, dalam duel yang berlangsung di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Jumat (29/3/2024). (Bola.com/Radifa Arsa)

Bola.com, Jakarta - Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 akan segera bergulir. Indonesia menjadi tuan rumah untuk ajang tersebut.

Salah satu lawan yang akan dihadapi Timnas Indonesia U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 adalah Timnas Timor Leste U-20. Mereka melakukan persiapan dengan cukup matang.

Advertisement

Namun, ada hal yang menarik dari skuad Timnas Timor Leste U-20. Tidak ada nama bintang PSIS Semarang, Gali Freitas di sana.

Secara usia, Gali Freitas sebenarnya masih bisa berlaga di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Sebab, pemain itu saat ini masih belum genap berusia 19 tahun.

2 dari 3 halaman

Pemain Profesional

Pemain PSIS Semarang, Paulo Gali Freitas saat melawan Dewa United pada laga pekan ke-8 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Senin (14/8/2023). PSIS Semarang menang telak 4-1 atas Dewa United. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Pelatih Timnas Timor Leste U-20, Gopalkrishnan Ramasamy memberikan penjelasan mengenai keputusan tidak memanggil Gali Freitas. Menurut Ramasamy, Gali sudah menyandang status sebagai pemain profesional.

PSIS Semarang yang kini tengah berlaga di BRI Liga 1 2024/2025 tentu tidak akan melepas Gali Freitas. Apalagi winger nyentrik itu menjadi andalan di lini depan Mahesa Jenar.

"Dia sudah berstatus pemain profesional, saya rasa dia tidak akan dilepas oleh PSIS dan kami terima itu," ujarnya dalam konferensi pers di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (24/9/2024).

3 dari 3 halaman

Satu Lagi

Piala AFF - Ilustrasi Profil Tim Timor Leste (Bola.com/Adreanus Titus)

Lebih lanjut, Gopalkrishnan Ramasamy juga mengungkapkan sebenarnya ada satu pemain Timor Leste lagi yang bermain di luar negeri yakni di Bhutan.

Namun, Gopalkrishnan Ramasamy memutuskan tidak memanggil pemain yang dimaksud. Pelatih asal Malaysia itu percaya diri dengan skuadnya saat ini.

"Ada satu pemain juga yang sebenarnya main di Bhutan, tapi dia tidak dilepas," jelasnya.

Berita Terkait