Bola.com, Jakarta Kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia, BRI Liga 1 Musim 2023/2024 telah berlangsung enam pekan. Berbagai big match tersaji, salah satunya pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, yang berhasil dimenangkan oleh Maung Bandung dengan skor 2-0. Kemenangan ini membawa Persib merangsek ke papan atas.
Sementara itu di Kalimantan, Barito Putra bermain imbang 1-1 dengan Borneo FC. Hasil tersebut membuat posisi Borneo harus turun ke peringkat dua, digeser oleh Persebaya. Bertanding ke kandang PSBS Biak Numfor, Persebaya yang berhasil menang dengan skor 0-1. Tiga poin yang didapatkan membawa tim berjuluk Bajul Ijo itu menempati klasemen pertama pekan ke-6 BRI Liga 1 Musim 2023/2024
Big Match BRI Liga 1 ini tidak hanya dinantikan para penggemar sepak bola tetapi juga pelaku UMKM baik di sekitar kawasan stadion maupun di luarnya. Aceng (42), salah satu penjual gorengan di sekitar Stadion Si Jalak Harupat mengatakan, dengan adanya kompetisi BRI Liga 1, dagangannya menjadi semakin laku.
"Acara ini membantu perekonomian, dengan adanya pertandingan dagangan saya jadi lumayan penjualannya, meningkat dua kali lipat. Kalau tidak ada pertandingan BRI Liga 1, biasanya sepi sehari-harinya," ujarnya.
Siti (38 tahun) penjual makanan di area luar Stadion Si Jalak Harupat juga mengungkapkan respons positifnya.
"Dengan adanya BRI Liga 1, jualan saya jadi laris. Mudah-mudahan banyak yang beli dagangan saya. Selain itu, mudah-mudahan ke depannya akan terus ada pertandingan-pertandingan bola lainnya," ujarnya.
Aceng dan Siti pun berharap, BRI Liga 1 akan terus berlanjut sampai ke musim-musim yang selanjutnya.
Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, BRI Liga 1 musim 2024 – 2025 yang telah berlangsung sejak 9 Agustus 2024 menjadi harapan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di seluruh Indonesia. UMKM memanfaatkan momen ini untuk mengambil peluang meningkatkan omzet, utamanya pada saat berjualan pada hari pertandingan.
BRI Liga 1 Bisa Ciptakan Perputaran Ekonomi Rp10,42 triliun
Dikutip dari laman BRI, Wakil Direktur Utama BRI Catur mengatakan sepak bola masih menjadi olahraga rakyat yang paling digemari di Indonesia bahkan Dunia. Hal ini sesuai dengan profil BRI yang memiliki keinginan untuk melayani masyarakat luas dari berbagai segmen yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Kompetisi BRI Liga 1 menjadi sarana yang efektif dan efisien untuk meningkatkan eksposure layanan dan produk BRI, terutama super apps digital banking yang menjadi andalan BRI yakni BRImo,” ujar Catur.
Partisipasi BRI sebagai sponsor utama Liga 1 dalam 3 tahun ke belakang telah berdampak positif terhadap peningkatan awareness masyarakat terhadap brand korporat BRI dan juga brand produk BRI khususnya BRImo.
Menurut riset yang diselenggarakan oleh BRI Research Institute, terdapat peningkatan awareness dari tahun ke tahun, di mana tahun 2021 hanya terdapat 79% penonton yang tahu BRI menjadi sponsor utama, namun pada tahun 2022 meningkat menjadi 98,6%, dan pada tahun 2023 lalu awareness masyarakat terhadap BRI Liga 1 telah mencapai 100%.
Menurut survei dari LPEM Universitas Indonesia tahun 2020, perputaran ekonomi dari kompetisi Liga 1 diproyeksikan dapat menciptakan perputaran uang antara Rp 2,7 hingga Rp 3 triliun dalam satu tahun. Namun, berdasarkan dari hasil riset terbaru yang dilakukan oleh BRI Research Institute yang dirilis pada Juli 2024, enyelenggaraan BRI Liga 1 berpotensi menciptakan perputaran uang (output ekonomi) yang jauh lebih besar bagi perekonomian Indonesia, yakni mencapai sekitar Rp10,42 Triliun dan dari perputaran uang tersebut, dapat tercipta nilai tambah ekonomi (PDB) sebesar Rp5,93 triliun.
Selain itu terdapat tambahan pendapatan rumah tangga pekerja sebesar Rp2,27 triliun, potensi pendapatan pajak tidak langsung bagi pemerintah sebesar Rp866 miliar serta penciptaan kesempatan kerja sekitar 45 ribu orang.
“Berdasarkan hasil riset tersebut, kompetisi BRI Liga 1 musim 2024-2025 kami proyeksikan juga akan memberikan dampak positif secara ekonomi bagi stakeholder utamanya untuk menghidupkan mata rantai ekonomi kerakyatan dan meningkatkan pendapatan pelaku UMKM,” jelas Catur.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengapresiasi komitmen BRI yang menjadi sponsor BRI Liga 1 untuk tahun ke empat secara berturut turut. Ia pun mengharapkan musim BRI Liga 1 2024/2025 makin mengangkat sepakbola Indonesia secara keseluruhan yang sudah menjadi perbincangan di level Asia.
"Target utamanya menaikkan mutu Liga kita agar levelnya naik di Asia dan ASEAN. Tak hanya itu, kompetisi yang aman dan nyaman bagi penonton tetap menjadi prioritas di setiap musim baru liga. Setelah setahun lebih membenahi tim nasional kini saatnya PSSI membenahi liga" Ungkap Erick Thohir.
(*)
Baca Juga
Ajukan Banding Terkait Insiden 12 Pemain Vs Barito Putera di BRI Liga 1, Ini Harapan PSM
PSM Makassar Tak Terima Dihukum Pengurangan Poin Terkait Insiden 12 Pemain Melawan Barito Putera: Siap Banding
Talak Klub dan Pemain Mulai Merebak BRI Liga 1 2024/2025: Malut United FC Curi Start, Siapa Bakal Menyusul?