Pengakuan Jujur Christian Eriksen setelah MU Ditahan Twente: Imbang tapi Rasanya seperti Kalah, Ini Nggak Benar...

oleh Aning Jati diperbarui 26 Sep 2024, 09:28 WIB
The Red Devils unggul lebih dulu lewat gol yang dicetak Christian Eriksen pada menit ke-35. (Darren Staples/AFP)

Bola.com, Jakarta - Christian Eriksen memberikan pengakuan jujur ​​setelah MU ditahan imbang 1-1 oleh FC Twente di laga Europa League, Kamis dini hari WIB (26/9/2024).

MU terpaksa harus puas dengan satu poin di Old Trafford setelah Sam Lammers menyamakan kedudukan setelah gol pembuka Christian Eriksen di babak pertama.

Advertisement

Itu adalah hasil yang mengecewakan bagi tim tuan rumah. Setelah peluit akhir pertandingan, Eriksen yang frustrasi mengungkapkan perasaannya dengan jelas.

"Kami sebagian besar kecewa sebagai sebuah tim," katanya kepada TNT Sports.

"Pada akhirnya, hasilnya jauh dari kata cukup baik. Itu hanya dikatakan di ruang ganti... sepertinya mereka lebih menginginkannya daripada kami dan itu tidak mungkin benar," ungkap Eriksen.

"Secara pribadi, Anda mencetak gol dan Anda pikir itu akan menjadi pemenang pertandingan, tetapi hasilnya tidak seperti itu."

"Kami adalah pemain sepak bola profesional. Kami tahu itu tidak mungkin terjadi. Kami tidak kalah, tetapi rasanya seperti kekalahan. Itu adalah sesuatu yang tidak mungkin terjadi saat Anda berada di kandang," tambahnya.

Ini adalah pertandingan "campur aduk" buat Christian Eriksen. Ia jadi "pahlawan" dengan golnya di menit ke-35, tetapi juga jadi "pesakitan" setelah sentuhan buruknya dimanfaatkan Sam Lammers untuk mencetak gol penyama kedudukan menit ke-68.

2 dari 2 halaman

Kesalahan Sendiri

Menjamu FC Twente, Manchester United harus puas berbagi poin usai bermain imbang dengan skor 1-1. (Darren Staples/AFP)

Itu juga malam yang membuat frustrasi bagi Ten Hag dan tim United-nya.

"Kami membuat mereka tetap hidup, unggul 1-0, mengendalikan permainan – Anda harus konsisten dan terus melaju," kata Ten Hag kepada TNT Sports setelah peluit akhir pertandingan.

"Di babak kedua, kami menurunkan level dan kebobolan gol."

"Kami dihukum dengan kesalahan dari diri kami sendiri," ucap Ten Hag.

 

Sumber: Sportbible

Berita Terkait