Bola.com, Jakarta - Legenda Manchester United (MU), Paul Scholes baru-baru ini mengungkapkan pandangannya mengenai hubungan pelatih Erik ten Hag dengan salah satu pemainnya, Harry Maguire. Paul Scholes merasa bahwa peran De Ligt tidak jauh beda dengan Harry Maguire yang mulai disingkirkan dari skuad utama.
Sejauh musim ini, Matthijs De Ligt telah tampil di semua lima pertandingan Liga Inggris. Awalnya sebagai pemain pengganti di dua pertandingan pembuka sebelum memulai tiga pertandingan berikutnya. Dia berpasangan dengan Lisandro Martinez di setiap pertandingan yang dimulainya.
Sementara, Harry Maguire yang kerap menjadi sorotan negatif dari penggemar dan analis, telah menghadapi banyak kritik selama dua tahun karirnya bersama Manchester United. Dalam pandangannya, Scholes menyebut bahwa keputusan Ten Hag untuk mendatangkan De Ligt dengan biaya £43 juta musim panas ini menunjukkan niatnya untuk mengubah komposisi lini belakang tim.
Setelah hasil imbang tanpa gol melawan Crystal Palace, Scholes berpendapat bahwa Ten Hag sudah lama mempertimbangkan untuk menggantikan Maguire dengan Matthijs de Ligt.
"Dia tidak sabar untuk menempatkan De Ligt di depan Maguire, dia sudah menunggu kesempatan itu," ungkap Scholes dalam acara Overlap Fan Debate.
Tidak Sampai Wow
Meski demikian, Scholes juga menekankan ketidakpastiannya mengenai apakah De Ligt benar-benar memberikan peningkatan yang signifikan. Ia menganggap De Ligt mungkin sedikit lebih baik, tetapi tidak cukup untuk membuat penggemar terkesima.
Dia kini semakin mempertegas pendiriannya mengenai De Ligt, setelah melihatnya bermain. Pemain timnas Belanda itu tidak menunjukkan dirinya sebagai peningkatan dibandingkan rekan setimnya, Harry Maguire.
"Saya tidak yakin ini adalah peningkatan besar. Mungkin dia sedikit lebih baik, tetapi bukan sampai Anda berpikir, 'Wow'," lanjutnya.
Scholes juga mengamati bahwa Ten Hag cenderung berhati-hati dalam memperkenalkan pemain baru ke dalam tim. Ia mengungkap bahwa hanya Noussair Mazraoui yang langsung diberi tempat dalam skuad utama, sedangkan pemain baru lainnya, seperti Ugarte dan De Ligt, membutuhkan waktu untuk beradaptasi.
Kecaman Media Sosial
Seorang influencer terkenal, Mark Goldbridge, menilai komentar Scholes sangat tidak berdasar. "Kata Scholes bahwa De Ligt bukanlah peningkatan dari Maguire adalah hal yang mengerikan," tulisnya. Ia menekankan bahwa De Ligt, yang lebih muda dan lebih cepat, jelas menawarkan keuntungan lebih dalam permainan tim.
Diskusi mengenai performa dan kualitas pemain Manchester United terus menjadi topik hangat. Pandangan Scholes menambah dinamika dalam debat tentang masa depan klub dan pilihan pelatih.
Dengan demikian, akan menarik untuk melihat bagaimana Ten Hag mengelola pemain-pemainnya di masa mendatang dan apakah keputusan strategisnya akan membuahkan hasil.
Penulis: Lutfi Galih Pawening