Bola.com, Jakarta - Dua calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, dikabarkan akan diambil sumpah kewarganegaraan RI di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Den Haag, Belanda, pada Senin (30/9/2024).
Beredar undangan upacara sumpah WNI Mees Hilgers dan Eliano Reijnders di Auditorium KBRI Den Haag.
Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) diwakili oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Kemenkumham, Cahyo Rahadian Muzhar.
Sementara itu, Duta Besar (Dubes) RI untuk Belanda, Mayerfas, akan turut menyaksikan pelantikan Mees Hilgers dan Eliano Rejnders sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) dan perwakilan PSSI kemungkinan adalah Arya Sinulingga.
Lagi di Belgia
Arya, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, mengunggah video sedang berada di Belgia untuk menyaksikan penampilan winger Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen bersama FCV Dender.
Jarak dari Denderleeuw, homebase FCV Dender, ke KBRI Den Haag dapat ditempuh selama 2 jam lebih perjalanan darat dengan melahap sekitar 193km.
Bola.com telah mencoba mengontak Arya untuk mengonfirmasi mengenai undangan upacara sumpah WNI itu, namun belum direspons hingga berita ini tayang.
Sudah Dikabarkan Sumardji
Sebelumnya, Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, sudah mengabarkan bahwa Mees Hilgers dan Eliano Reijnders akan dilantik menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Senin (30/9/2024).
Sumardji juga menjelaskan bahwa pendaftaran pemain Timnas Indonesia melawan Timnas Bahrain akan ditutup pada 3 Oktober 2024 atau sepekan sebelum laga.
Timnas Indonesia akan menantang tuan rumah Bahrain pada partai ketiga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Bahrain National Stadium, Riffa, pada 10 Oktober 2024.
Penutupan Pendaftaran
Lima hari berselang, tim berjulukan Garuda ini bakal bertandang ke Qingdao Youth Football Stadium, Qingdao, untuk melawan Timnas China.
"Penutupan pendaftaran pemain itu pada 3 Oktober 2024. Mudah-mudahan masih bisa didaftarkan. Seperti apa yang disampaikan, mereka akan disumpah pada 30 September 2024," ujar Sumardji.
"Lalu nanti proses administrasi, termasuk perpindahan federasi dapat selesai dalam 1-2 hari. Berarti pada 3 Oktober 2024 bisa didaftarkan," jelas Sumardji.