Bola.com, Jakarta - Bruno Fernandes dikritik atas performanya sebagai kapten MU, ia dinilai kurang memiliki kekuatan mental dan fisik untuk memimpin tim.
Kritik keras datang dari legenda Arsenal dan tim nasional Prancis, Emmanuel Petit, setelah kekalahan MU 0-3 dari Tottenham Hotspur di Old Trafford dalam lanjutan Premier League (29/9/2024).
Dalam pertandingan tersebut, Bruno Fernandes dikeluarkan dari lapangan setelah menerima kartu merah pada babak pertama akibat tekel kerasnya terhadap James Maddison. Saat itu, MU sudah tertinggal satu gol, dan kartu merah tersebut memperburuk keadaan bagi tim.
Petit, dalam komentarnya kepada Bet Brain, mengungkapkan pandangannya tentang kelemahan Fernandes sebagai seorang pemimpin.
Menurutnya, Fernandes tidak menunjukkan kemampuan kepemimpinan yang dibutuhkan oleh Setan Merah, terutama dalam momen-momen penting di mana tim membutuhkan seorang pemain untuk memberikan contoh yang baik di lapangan.
"Bruno Fernandes adalah pemain yang bagus, tetapi saya tidak pernah melihatnya bersinar melawan tim-tim besar seperti yang seharusnya dilakukan oleh seorang kapten. Ia mencetak gol dan memberikan assist ketika menghadapi tim-tim yang lebih lemah karena ia memiliki visi permainan yang baik. Namun, secara mental dan fisik, ia sering tidak hadir ketika menghadapi tantangan besar," ujar Petit.
Sering Mengeluh dan Tidak Fokus
Petit juga menyoroti perilaku Fernandes di lapangan, yang menurutnya cenderung mengeluh dan tidak fokus pada permainan, terutama ketika menghadapi tim-tim papan atas.
"Bahkan sebelum ia dikeluarkan, ia sudah banyak mengeluh dan melambaikan tangannya. Ini bukan perilaku seorang pemimpin yang dibutuhkan United di saat-saat sulit," kritik Petit.
Kendati banyak pendukung mengecam keputusan wasit terkait kartu merah tersebut, banding yang diajukan berhasil, dan Fernandes akan tetap bisa tampil dalam tiga pertandingan penting MU berikutnya melawan Aston Villa, Brentford, dan West Ham.
Sumber: Dailystar