Matthijs de Ligt Bocorkan Perbedaan Erik ten Hag di Ajax Vs MU: Hampir Sama Saja, tetapi...

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 03 Okt 2024, 18:00 WIB
Manchester United akhirnya berhasil mendatangkan Matthijs de Ligt dari bayern Munchen. Kehadiran De Ligt menjadi tambahan berharga untuk lini belakang Manchester United. Absennya Leny Yoro memberikan kesempatan besar kepada De Ligt untuk menjadi bintang baru di Old Trafford. (FOTO: instagram.com/manchesterunited/)

Bola.com, Manchester - Rekrutan anyar Manchester United (MU), Matthijs de Ligt, membeberkan secara gamblang perbedaan signifikan yang dirasakan saat ditangani Erik ten Hag di Old Trafford dibandingkan saat masih di Ajax Amsterdam.

De Ligt  pernah merasakan masa-masa kejayaan bersama Ajax di bawah arahan pelatih asal Belanda itu. Uniknya mantan pemain Juventus itu kini juga menjadi saksi salah satu periode terendah sang pelatih di Old Trafford.

Advertisement

Manchester United kondisinya sedang tidak bagus. The Reds Devils gagal mencatatkan start bagus sejak awal musim. Memasuki tahun kedua Erik Ten Hag melatih MU, musim ini jadi yang terburuk.

Bagaimana tidak, dalam enam laga awal Premier League, MU mencatatkan dua kemenangan, satu imbang, dan 3 kekalahan.

Start buruk ini menenggelamkan MU di peringkat ke-13 klasemen sementara kasta tertinggi Liga Inggris. Hasil ini tentu membuat posisi Erik ten Hag dalam ancaman, bahkan banyak rumor yang menyebutkan pelatih plontos itu akan segera didepak dari Old Trafford.

 

 

 

2 dari 5 halaman

Tekanan di Liga Inggris Lebih Besar

Ekspresi Erik Ten Hag setelah MU dikalahkan Newcastle United 0-2 dalam pertandingan pekan ke-29 Liga Inggris 2022/2023 yang berlangsung di St. James Park, Minggu (2/4/2023) WIB. (AFP/Oli Scarff)

De Ligt membeberkan secara keseluruhan Ten Hag masih sama seperti saat memimpin Ajax meraih berbagai prestasi gemilang, termasuk 3 gelar juara Eredivisie. Namun, menurut de Ligt perbedaan terbesar terlihat dari tekanan dan tantangan yang dihadapi pelatih asal Belanda itu di Premier League.

"Ya, untuk sebagian besar masih sama. Tetapi tekanan di Eredivisie sangat berbeda dengan Premier League. Di sini setiap klub memiliki manajer dengan level taktis yang sangat tinggi, dan Anda harus bisa beradaptasi," ungkap De Ligt sebelum pertandingan Liga Europa melawan Porto.

 

 

 

3 dari 5 halaman

Tak Cemas Kehilangan Pekerjaan

Pelatih Manchester United, Erik ten Hag memberi instruksi kepada pemainnya saat menghadapi Manchester City pada laga Community Shield 2024 di Wembley Stadium, London, Sabtu (10/8/2024). (AP Photo/David Cliff)

Ten Hag kini menghadapi situasi sulit dengan dua pertandingan krusial ke depan, dimulai dari laga Liga Eropa melawan Porto pada Jumat (4/10/2024), diikuti oleh pertandingan Liga Inggris yang menantang melawan Aston Villa pada Minggu (6/10/2024).

Meski begitu, pelatih berusia 53 tahun itu tetap tegar dan menegaskan tidak merasa tertekan. Dalam konferensi pers sebelum pertandingan melawan Porto, ia mengatakan timnya masih dalam kondisi harmonis, meski sempat beredar sejumlah calon pengganti yang muncul kepermukaan.

"Saya tidak cemas akan kehilangan pekerjaan. Kami berada di sini bersama-sama. Kami membuat kesepakatan pada musim panas ini, kepemilikan, kepemimpinan, dan kami semua berada di belakangnya," tegas Ten Hag jelang laga melawan Porto.

 

 

4 dari 5 halaman

Pamer Pencapaian

Pelatih Manchester United, Erik ten Hag memberi aplaus kepada para suporter jelang dimulainya laga tunda pekan ke-34 Liga Inggris 2023/2024 menghadapi Newcastle United di Old Trafford Stadium, Manchester, Rabu (15/5/2024). (AP Photo/Dave Thompson)

Meskipun situasi di MU tampak suram, Ten Hag menunjukkan optimisme untuk menunjukkan mental mampu menghadapi tekanan  Laga melawan Porto dan Aston Villa bisa menjadi momen krusial bagi Ten Hag dan karier kepelatihannya di Old Trafford.

"Kami telah membuktikannya dalam dua tahun terakhir bisa  menang, dan saya juga telah membuktikan dalam karier bahwa saya selalu menang. Dalam enam tahun terakhir, saya memiliki delapan trofi. Dalam enam musim saya, selalu ada trofi," tutup Rek Ten Hag dengan percaya diri.  

Penulis: Muhammad Luthfi Ma'ruf

Sumber: Mirror

5 dari 5 halaman

Yuk Intip Posisi Tim Favoritmu

Berita Terkait