Gaet Pencinta Olahraga Berkuda, Anantya Riding Club Gelar Kompetisi Pertama yang Bersifat Terbuka untuk Umum

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 04 Okt 2024, 13:40 WIB
Berkolaborasi dengan Anantya Riding Club sebagai penyedia Venue pertandingan yang berlokasi di bilangan Karanggan Gunung Putri Kabupaten Bogor Jawa Barat, Shark Equestrian Competition bergulir pada 2-6 Oktober 2024 dengan mempertandingkan nomor-nomor Dressage (tunggang serasi) dan Show Jumping (lompat rintangan). (Bola.com/Dok. Shark)

Bola.com, Jakarta - Satu langkah strategis dilakukan Anantya Riding Club untuk menggaet pencinta berkuda dalam sebuah ajang kompetitif. Kejuaraan tersebut dinamakan Shark Equestrian Competition, sebuah kompetisi yang bersifat terbuka untuk umum.

Shark berkomitmen untuk turut memperkenalkan sekaligus mengembangkan olahraga berkuda equestrian yang tengah menjadi tren baru ditengah Masyarakat Indonesia. Sebagai wujud dari komitmen besarnya tersebut, mereka menggelar kejuaraan berkuda dengan tajuk Shark Equestrian Competition.

Advertisement

Berkolaborasi dengan Anantya Riding Club sebagai penyedia Venue pertandingan yang berlokasi di bilangan Karanggan Gunung Putri Kabupaten Bogor Jawa Barat, Shark Equestrian Competition bergulir pada 2-6 Oktober 2024 dengan mempertandingkan nomor-nomor Dressage (tunggang serasi) dan Show Jumping (lompat rintangan).

“Sebenarnya ini adalah kegiatan yang sudah lama Kami rencanakan. Kami bersyukur berkat dukungan dari relasi-relasi bisnis Shark Indonesia maka kejuaraan berkuda ini bisa terwujud di tahun ini. Saat pertandingan nanti juga akan hadir para relasi-relasi bisnis yang Kami harapkan bisa membantu Kami untuk lebih memasyarakatkan lagi olahraga berkuda equestrian.” Ujar Jusmin Suwoko, CEO PT. Sharprindo Dinamika Prima yang juga sekaligus sebagai pemilik Anantya Riding Club.

 

2 dari 3 halaman

Debut Kejuaraan Berkuda Terbuka

Nusrtdinov Zayan Fatih atau yang akrab disapa Dinov, atlet andalan DNV Equestrian (istimewa)

Jusmin pun menambahkan bahwa Kejuaraan Berkuda Shark Equestrian Competition merupakan debut perdana Anantya Riding Club dalam menggelar kejuaraan berkuda yang bersifat terbuka serta dihadiri banyak peserta. Sebelumnya, Anantya Riding Club tercatat pernah beberapa kali menggelar kompetisi berkuda meski sifatnya hanya untuk kalangan internal Anantya Riding Club itu sendiri.

“Dengan kolaborasi antara Shark Indonesia dan Anantya Riding Club, Kami berharap ini akan menjadi event tahunan yang rutin dilaksanakan minimal dua kali dalam satu tahun dengan komposisi satu kejuaraan menjadi event Shark Indonesia dan yang lainnya menjadi hajat tetap Anantya Riding Club.” Sambung Jusmin Suwoko yang juga merupakan Atlet berkuda tersebut.

Kejuaraan Berkuda Shark Equestrian Competition digelar dengan segmen yang dikhususkan bagi para pendatang baru di dunia olahraga berkuda equestrian dengan tujuan untuk pembinaan terhadap para Atlet berkuda pendatang baru tersebut yang ingin turun bertanding secara professional. Diharapkan, melalui event Shark Equestrian Competition nantinya para calon-calon Atlet berkuda tersebut dapat memahami terkait peraturan-peraturan pertandingan berikut hal-hal yang harus dipersiapkan dalam mengikuti kejuaraan.

“Dari segi peserta, Kami juga bersyukur event Shark Equestrian Competition ini mendapat banyak dukungan dari tim-tim atau stable-stable yang datang dari DKI Jakarta dan Jawa Barat. Dengan kemudahan akses menuju Anantya Riding Club, Kami juga ingin memfasilitasi dengan sebaik mungkin tim-tim yang datang bertanding.” Lanjut Jusmin Suwoko.

 

3 dari 3 halaman

Format Kompetisi

Ketika ditanyakan berkaitan dengan format kejuaraan, Jusmin pun menyampaikan bahwa dalam beberapa tahun kedepan, Shark Indonesia dan Anantya Riding Club akan fokus dibidang pembinaan untuk Atlet-atlet berkuda pendatang baru, namun dengan memperhatikan kebutuhan para Atlet berkuda dimasa mendatang, tidak tertutup kemungkinan bila Shark Equestrian Competition juga akan menggelar pertandingan-pertandingan bagi Atlet-atlet yang sudah profesional dan berpengalaman.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Kejuaraan Berkuda Shark Equestrian Competition, Rahmat Natsir juga membenarkan bahwa kejuaraan kali ini memang ditujukan khusus untuk para Atlet-atlet muda pendatang baru. Salah satu terobosan dari Shark Equestrian Competition adalah dengan menggelar kelas bagi pemula yakni Learn To Ride, Learn To Jump, dan Walk Trot New Comer, dimana dikelas-kelas tersebut nantinya para Atlet berkuda pendatang baru akan diajarkan terkait dasar-dasar untuk mengenal peralatan berkuda, organ-organ tubuh kuda, dan bagaimana cara menunggang kuda yang baik dan aman.

“Shark Equestrian Competition kali ini lebih difokuskan untuk membangun mental dan kemampuan Atlet-atlet pendatang baru di olahraga berkuda equestrian. Kita berharap melalui kejuaraan ini nantinya Atlet-atlet pemula tersebut lebih memiliki wawasan untuk terjun ke olahraga ini.” Tukas Rahmat Natsir.

Terkait rencana Shark Indonesia dan Anantya Riding Club yang akan menggelar event-event kompetisi terbuka di waktu-waktu yang akan datang, Anantya Riding Club selaku penyedia Venue pertandingan pun terus berbenah dengan terus menyempurnakan fasilitas-fasilitas pendukung. Selain menyediakan area khusus untuk kandang-kandang temporari, Anantya Riding Club juga akan segera memperluas arena lapangan utama pertandingan selepas pelaksanaan Shark Equestrian Competition.