Bola.com, Yogyakarta - PSIM Yogyakarta gagal mendulang kemenangan dalam dua laga terakhir Pegadaian Liga 2 2024/2025. Teranyar, tim besutan Seto Nurdiyantoro itu cuma bermain imbang kontra Persijap Jepara.
Laga pekan kelima yang berlangsung di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Rabu (2/10/2024) sore WIB, berkesudahan dengan skor kacamata alias 0-0. PSIM Yogyakarta cukup kesulitan menembus strategi parkir bus yang diterapkan tim tamu.
Hasil seri tidak membuat tim berjulukan Laskar Mataram itu beranjak dari posisi ketiga Grup 2 Pegadaian Liga 2 musim ini dengan torehan tujuh poin. Sementara itu, Persijap Jepara makin nyaman di urutan pertama dengan koleksi sembilan angka.
Persijap punya poin sama dengan Nusantara United di urutan kedua. Adapun peringkat keempat ada Bhayangkara FC (7 poin). Kemudian Adhyaksa Farmel (6 poin), Persiku Kudus (6 poin), Persipa Pati (5 poin), Persekat Tegal (3 poin), dan Persikas Subang (1 poin).
Tidak Down
Seto Nurdiyantoro berharap, anak asuhnya tetap memiliki motivasi untuk bangkit dan kembali ke jalur kemenangan. Dua pertandingan hanya mampu menghasilkan dua poin tentu bukan hasil yang diharapkan PSIM Yogyakarta.
"Harapan saya pemain tidak down terlalu jauh. Ada evaluasi mandiri dan motivasi kita berikan. Mudah-mudahan semua bisa tergerak, pemain secara pribadi juga ada kemauan karena kalau kita ngomong banyak tapi pemain enggak mau juga sama saja," ujarnya.
"Harapannya semua stakeholder di manajemen dan di lapangan jadi evaluasi seperti apa yang harus dilakukan. Pasti harapan saya ada perubahan," sambung pelatih asal Kalasan, Sleman tersebut.
Perlahan Menurun
PSIM Yogyakarta mengawali dua partai awal Liga 2 dengan meyakinkan setelah memetik kemenangan beruntun kontra Adhyaksa Farmel (3-0) dan Bhayangkara FC (1-0). Sayangnya, catatan apik itu tidak berlanjut di dua laga setelahnya.
Sebelum ditahan Persijap Jepara, Asyraq Gufron dkk. harus menanggung malu ketika dibabat habis Persipa Pati dengan skor mencolok 1-3. Selain itu, PSIM juga mulai kesulitan menceploskan gol ke gawang lawan.
Sang bomber andalan Rafinha puasa gol dalam dua pertandingan terkini. Meskipun demikian, kesempatan PSIM untuk menyodok ke peringkat yang lebih tinggi terbuka lebar. Persijap Jepara dan Nusantara United yang menjadi rival mereka sudah memainkan lima laga.
Adapun Laskar Mataram baru empat kali bermain di Liga 2. Tabungan satu pertandingan jelas jadi keuntungan tim berlogo Tugu Pal Putih tersebut. Asal dapat meraup poin penuh pada laga selanjutnya, harapan untuk mengudeta pemuncak klasemen bukan tidak mungkin terealisasi.
Dijamu Nusantara United
Sepanjang Oktober, tim kesayangan Brajamusti dan The Maident itu bakal melakoni lima laga yang cukup menantang. Setelah melawan Persijap, Laskar Mataram akan bertandang ke markas Nusantara United di Stadion Kebo Giro, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (7/10/2024).
Lima hari berselang, PSIM kembali menjadi tuan rumah dengan menjamu Persikas Subang di Mandala Krida. Kemudian pada 20 Oktober, Laskar Mataram menjalani partai away ke kandang Persiku Kudus. Putaran pertama ditutup dengan laga home melawan Persekat Tegal (26/10/2024).