Bola.com, Jakarta - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, semakin pusing. Selain berupaya kembali ke jalur kemenangan, skuad klub berjulukan Juku Eja itu malah bertumbangan akibat cedera.
Terbaru, top skorer sementara Nermin Haljeta harus masuk meja perawatan. Cedera penyerang asal Slovenia itu didapat saat PSM Makassar melawan Shan United di Grup A ASEAN Club Championship 2024/2025.
Duel yang berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (25/9/2024) itu dimenangkan PSM dengan skor 4-3. Pada laga itu, Haljeta tidak bermain penuh dan diganti pada akhir babak pertama.
Akibat cedera tersebut, striker berusia 27 tahun itu absen dalam lanjutan BRI Liga 1 2024/2025. Nermin Haljeta tidak dimainkan ketika PSM Makassar ditahan 1-1 Persija Jakarta pada pekan ketujuh (29/9/2024).
Sudah Menepi Lama
Selain Haljeta, ada beberapa pemain lain yang masih berjuang pulih dari cedera. Sebut saja Daisuke Sakai, Reza Arya Pratama dan kapten tim, Muhammad Arfan. Dua nama terakhir bahkan menepi sebelum kompetisi dimulai.
Daisuke sudah tak terlihat batang hidungnya sejak pekan keempat Liga 1. Yuran Fernandes juga sempat diparkir kontra Arema FC. Setelah sembuh, dia comeback mengawal lini belakang Juku Eja melawan PSIS Semarang.
Selain itu, Bernardo Tavares menyebut masih ada sejumlah pemain yang tidak dalam kondisi 100 persen. Situasi tidak menguntungkan seperti ini yang menjadi kendala PSM Makassar kesulitan meraih kemenangan dalam empat laga terkini.
"Beberapa pertandingan terakhir tidak mudah karena kami punya banyak pemain cedera. Selama ini kami berlatih di lapangan dengan kondisi yang kurang mendukung, meskipun kami tahu mereka sudah mengupayakan yang terbaik,” katanya seperti dikutip dari laman PT LIB, Senin (7/10/2024).
Pengalaman Pertama
Banyaknya pemain cedera dalam semusim menjadi pengalaman pertama dalam karier kepelatihan Bernardo Tavares. Juru taktik asal Portugal itu berharap tidak ada pemain lain yang menyusul masuk ruang perawatan.
"Ini tidak pernah terjadi sebelumnya pada saya, dalam semusim begitu banyak pemain yang cedera. Saya tidak tahu berapa pemain yang tersedia untuk pertandingan berikutnya," ujarnya.
"Tapi target saya dalam latihan atau pertandingan berikutnya adalah tidak ada lagi pemain yang cedera,” sambung pelatih berusia 44 tahun tersebut.
Perlahan Menurun
Juku Eja tampil menjanjikan di tiga laga awal BRI Liga 1 2024/2025. Latyr Fall dkk. bahkan meraih hattrick kemenangan dan sempat dua pekan memimpin puncak klasemen.
Berbicara produktivitas gol, PSM Makassar begitu rajin menceploskan gol ke gawang tim lawan. Dalam tiga pertandingan awal, mereka mampu membukukan delapan gol dan kemasukan dua kali.
Namun, catatan apik yang diukir PSM tidak berlanjut di empat pertandingan berikutnya. Performa Juku Eja perlahan menurun. Tim kesayangan warga Makassar itu mulai kesulitan memetik tiga poin.
PSM untuk sementara berada di urutan lima klasemen sementara dengan koleksi 12 poin. Selain susah menang, Juku Eja juga kepayahan dalam membobol gawang lawan dan cuma mencetak satu gol di empat laga terakhir.