Bola.com, Jakarta - Arsenal mempertimbangkan untuk melarang pemain mereka berinteraksi dengan tamu di Emirates Stadium setelah pertemuan liar Conor McGregor dengan Declan Rice dan Bukayo Saka pekan lalu.
Mantan juara UFC, Conor McGregor menghadiri Emirates Stadium pada Selasa lalu usaat Arsenal menang 2-0 atas Paris Saint-Germain di Liga Champions.
Setelah pertandingan, McGregor berjalan ke lapangan di mana dia melakukan tendangan singkat dengan Rice dan Saka. Sebelum berpose untuk foto dengan pemain sayap, McGregor mengarahkan tendangan kaki lucu ke arah Saka, bergulat dengannya saat dia dengan bercanda mencoba melakukan takedown pada bintang Inggris itu.
Times melaporkan Conor McGregor tidak memiliki izin untuk memasuki lapangan dengan Arsenal meluncurkan penyelidikan internal atas masalah ini.
Berbahaya
McGregor dilaporkan sebenarnya telah diminta untuk kembali ke tribune karena manajemen Arsenal menilai bintang UFC itu khawatir kebablasan saat melepaskan pukulan dan tendangan. Meskipun niatnya cuma bercanda, pihak klub tetap merasa cemas dan tidak senang dengan 'aksi' tersebut.
McGregor dan rombongannya disebut-sebut menerima tiket VIP melalui perusahaan pihak ketiga 1Access, mengamankan paket perusahaan yang termasuk royal box di Emirates di mana selebriti biasanya hadir.
Mantan juara dunia kelas bulu dan ringan ini juga dikatakan membawa sebotol wiski 'Proper no12' mereknya sendiri saat berada di lapangan.
Bikin Peraturan Baru
Takut para pemain seperti Saka kenapa-kenapa, klub kini mempertimbangkan perubahan pengaturan yang memungkinkan pemain berbaur dengan penggemar ataupun selebritis setelah pertandingan.
Arsenal juga sangat ingin menjauhkan diri dari merek McGregor mengingat serangkaian kontroversi yang pernah ia ikuti. Pada tahun 2019, dia dihukum karena penyerangan setelah meninju seorang pria di sebuah pub Dublin.
McGregor belum pernah bertarung di Octagon sejak Juli 2021 ketika ia mengalami patah kaki dalam kekalahan dari Dustin Poirier.
Sumber: The Times