Pemain Diaspora Timnas Indonesia dengan Menit Bermain Paling Minim di Klub: Marselino Masih Menanti Kesempatan

oleh Hery Kurniawan diperbarui 08 Okt 2024, 09:00 WIB
Ilustrasi - Pemain Diaspora Minim Menit Bermain di Klub: Marselino, Nathan Tjoe, Pratama Arhan, Eliano Reijnders (Bola.com/Geaby Fadhilatu Sholikha, Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan menjalani dua laga krusial dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tim Garuda wajib memetik poin maksimal dalam dua pertandingan tersebut, demi menjaga asa lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Timnas Bahrain menjadi lawan pertama Timnas Indonesia pada bulan ini. Laga itu akan digelar di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Kamis (10/10/2024) malam WIB.

Advertisement

Lima hari kemudian, Timnas Indonesia akan kembali menjalani laga tandang. Skuad Garuda akan menghadapi Timnas China di Qingdao Youth Football Stadium, Qingdao.

Sebelumnya pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah memanggil 27 pemain. Termasuk mereka yang tengah berkarier di luar negeri.

Namun, ada beberapa pemain diaspora Timnas Indonesia yang minim menit bermain di level klub. Siapa saja mereka?

2 dari 5 halaman

Marselino Ferdinan

Marselino Ferdinan gabung Oxford United. (Bola.com/Dok.Oxford United).

Sejak pindah ke Oxford United di bursa transfer musim panas 2024, Marselino Ferdinan masih belum mendapatkan kesempatan bermain.

Marselino tampak masih harus berjuang keras untuk mendapatkan kesempatan bermain. Namun, perlu diingat, Oxford United bermain di liga kasta kedua Inggris yang levelnya tentu tidak mudah bagi gelandang Timnas Indonesia tersebut.

3 dari 5 halaman

Nathan Tjoe-A-On

Pemain Swansea City, Nathan Tjoe-A-On, saat tampil melawan Wycombe Wanderers di babak kedua Carabao Cup 2024/2025, Kamis (29/8/2024) dini hari WIB. (Bola.com/Dok. Swansea City)

Nathan Tjoe-A-On kembali ke Swansea City pada awal musim ini. Sebelumnya, Nathan sempat dipinjamkan ke SC Heerenveen.

Namun, Nathan Tjoe-A-On masih belum mendapatkan kepercayaan menjadi pemain inti. Pemain berusia 22 tahun itu sampai saat ini baru tampil tiga kali bersama Swansea City.

4 dari 5 halaman

Pratama Arhan

(Dari kiri ke kanan) Kapten Suwon FC Lee yong, General Manager Suwon FC Choi Sun-ho, pemain baru Suwon FC Pratama Arhan, Pelatih kepala Suwon FC Kim Eun-joong, dan pihak agensi Nest Kim Jun-yup berfoto bersama saat perkenalan pemain baru Suwon FC yang berlangsung di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (15/02/2024) WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Pratama Arhan selalu menjadi langganan dipanggil ke Timnas Indonesia era Shin Tae-yong. Namun, pemuda 22 tahun itu sangat sulit mendapatkan kesempatan bermain di level klub.

Hal itu tetap dialami Pratama Arhan di Suwon FC. Eks pemain PSIS Semarang itu baru mencatatkan dua penampilan untuk Suwon.

5 dari 5 halaman

Eliano Reijnders

Eliano Reijnders. (Bola.com/Dok.Instagram Eliano Reijnders).

Eliano Reijnders adalah pemain keturunan baru di Timnas Indonesia. Ekspektasi tinggi menghinggapi pemain satu ini.

Namun, untuk pemain dengan ekspektasi tinggi, Eliano tidak menjadi opsi utama di PEC Zwolle. Jumlah laganya bersama Zwolle memang mencapai lima laga di musim ini, tetapi dengan waktu bermain di angka 282 menit.

 

Berita Terkait