Bola.com, Jakarta - Hari ini, 11 Oktober 2024, Shin Tae-yong merayakan hari ulang tahun yang ke-54. Pria asal Korea Selatan itu sudah menjadi pahlawan tersendiri buat Timnas Indonesia sejak ditunjuk sebagai pelatih Skuad Garuda.
Datang ketika Timnas Indonesia menjalani periode kelam, Shin Tae-yong telah menjalani puluhan pertandingan. Meski urung memberikan gelar juara, masa depan itu jelas di tangannya.
Shin Tae-yong resmi didapuk sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia pada 28 Desember 2019. PSSI menunjuknya sebagai pengganti Simon McMenemy ketika Merah Putih masih menjalani serangkaian Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Shin Tae-yong diganjar kontrak jangka panjang selama empat tahun. Juni kemarin, ia resmi menambah durasi masa kerjanya sampai 2027 atau setidaknya sampai Piala Asia 2027.
Kebetulan, Shin Tae-yong sukses membawa Timnas Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2027 menyusul keberhasilannya menerbangkan Jay Idzes dkk. ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Statistik Shin Tae-yong
Sejak menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia. Shin Tae-yong telah memainkan 50 pertandingan. Sebanyak 24 pertandingan dilaluinya dengan kemenangan.
Kekalahan dari Irak merupakan kekalahan yang ke-13 sepanjang kariernya menangani Timnas Indonesia. Sedangkan tiga imbang yang didapat secara beruntun, termasuk ketika kemenangan atas Bahrain 'dirampok', menambah jumlah seri Shin Tae-yong menjadi 13.
Dari 50 penampilan Timnas Indonesia di bawah kendali Shin Tae-yong, ada 99 gol bersarang di gawang lawan. Skuad Garuda juga hanya kebobolan 64 kali.
Rata-rata, Timnas Indonesia di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong mendapatkan 1,70 poin per laga. Sedangkan total poin yang dikumpulkan mencapai 85 poin.
Start Sulit
Shin Tae-yong mendapati dirinya dalam kondisi yang memberatkan karena Timnas Indonesia berada di posisi 173 ranking FIFA. Jelas target terdekat adalah dengan menaikkan posisi Merah Putih secepatnya.
Sayang, debut Shin Tae-yong tidak berjalan mulus. Timnas Indonesia takluk 1-3 dari Oman dalam laga uji coba, lalu ditahan imbang 2-2 oleh Thailand, dan takluk 0-4 dari Vietnam.
Jalur kemenangan mulai didapat ketika Timnas Indonesia menang dua kalai melawan Chinese Taipei. Shin Tae-yong menelan kekalahan ketiganya saat berjumpa Afghanistan, tetapi menang tiga kali beruntun, melawan Myanmar, Kamboja, dan Timnas Indonesia.
Rekor demi Rekor
Shin Tae-yong sukses membawa Timnas Indonesia U-23 lolos ke Piala Asia U-23 untuk kali pertama. Bahkan, ia berhasil meloloskan Timnas Indonesia senior dan U-20 ke Piala Asia.
Pada Piala Asia U-23, Shin juga mencetak sejarah dengan meloloskan Timnas Indonesia U-23 ke semifinal. Nahas, perjuangan Justin Hubner cs dijegal Uzbekistan.
Pada Piala Asia 2023, Timnas Indonesia di bawah Shin Tae-yong merupakan skuad termuda di antara 23 tim lainnya, dan untuk kali pertama dalam sejarah, Merah Putih lolos ke 16 besar untuk kali pertama. Sayang, laju Garuda terhenti di tangan Australia.
Ranking FIFA Melesat
Kembali ke perihal ranking FIFA, Timnas Indonesia saat ini melesat ke posisi 129 berkat tangan dingin Shin Tae-yong.
Di masa Simon, peringkat FIFA Timnas Indonesia sangat turun, bahkan menjadi yang terburuk, di peringkat ke-173. Namun, di era STY, peringkat Garuda naik pesat, naik dari peringkat ke-173 menjadi peringkat ke-129!
Semuanya diubah oleh Shin Tae-yong, dan bahkan lawan seperti Arab Saudi dan Australia berhasil diatasi Garuda.
Kiprah pelatih asal Korsel ini dalam membangun Timnas Indonesia sangat luar biasa. Bahkan peningkatan peringkat FIFA dapat menunjukkan bahwa Garuda sedang dalam proses.
Setelah Shin Tae-yong menggantikan Simon McMenemy sebagai pelatih timnas Indonesia, era perubahan dimulai. Garuda secara bertahap menjadi lebih baik di bawah pengawasan STY.
Salah satu pencapaian paling luar biasa yang dicapai oleh Timnas yang dilatih oleh pelatih Shin adalah kemenangan di Piala Asia AFC, peringkat keempat di AFC U23, dan hampir lolos ke babak play-off Olimpiade Paris 2024.
Baca Juga
Skuad Garuda Dirugikan Wasit, Media China Sebut Duel Timnas Indonesia Vs Bahrain Memalukan
Pengalaman Pahit Timnas Indonesia Dikerjai di Bahrain: Jangan Lengah Sebelum Wasit Tiup Peluit Akhir, Perkuat Mental Kill the Game!
Timnya Pernah Dikerjai Wasit Ahmed Al Kaf, Suporter dan Pengamat Bola Thailand Besarkan Hati Timnas Indonesia: Kami Paham Rasanya!