Geser dari Jurgen Klopp ke Arne Slot, Pemain Liverpool Tak Banyak Adaptasi

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 12 Okt 2024, 22:00 WIB
Berkat kemenangan tersebut, Liverpool kini masih mempertahankan diri sebagai pemuncak klasemen Liga Inggris 2024/2025 sebelum jeda internasional. Skuad asuhan Arne Slot mengoleksi 18 poin dari tujuh pertandingan. Satu-satunya kekalahan diraih Liverpool musim ini saat kalah 0-1 dari Nottingham Forest di kandang sendiri pada 14 September 2024 lalu. Mereka takluk oleh gol Callum Hudson-Odoi. (AP Photo/Ian Walton)

Bola.com, Jakarta Kapten Liverpool, Virgil van Dijk menegaskan hanya ada sedikit perbedaan antara taktik manajer Arne Slot dan pendahulunya, Jurgen Klopp.

Beberapa rekan setim Van Dijk di The Reds telah menyatakan adanya perbedaan yang mencolok antara sistem manajer tersebut.

Advertisement

Namun Van Dijk berkata berbeda.

"Ini akan menjadi musim yang panjang, kami masih memiliki begitu banyak pertandingan yang harus dimainkan dan para pemain harus terbiasa dengan tuntutan pelatih baru," katanya.

"Namun dalam hal perubahan taktis atau hal semacam itu, belum ada perubahan besar, menurut saya tidak ada."

Sebaliknya, Ryan Gravenberch punya pandangan lain.

"Kami melakukan latihan yang berbeda musim ini. Klopp memiliki latihan tertentu dan Slot suka melakukan latihannya sendiri. Selain itu, kami sekarang bermain lebih sedikit secara langsung dan lebih mengandalkan penguasaan bola dan kontrol," katanya.

2 dari 2 halaman

Puncak Klasemen

Manajer Liverpool, Arne Slot. (AP Photo/Ian Walton)

Liverpool nyaman berada di puncak klasemen sementara Premier League musim ini, setelah membungkam Crystal Palace. Manajer The Reds, Arne Slot, semringah anak asuhnya berada di posisi teratas, sebelum jeda internasional.

Liverpool melawat ke markas Palace di Selhurst Park, London pada laga pekan ketujuh Premier League, Sabtu (5/10/2024) malam WIB. Bermain di kandang lawan, Skuad Si Merah tampil dominan sejak menit awal.

Liverpool mencatatkan 68,1 persen penguasaan bola, berbanding 31,9 persen milik The Eagles. The Reds juga melepaskan 16 tembakan yang empat di antara mengarah ke gawang.

Di sisi lain, Crystal Palace memperoleh lima peluang bagus dari sembilan kesempatan. Bermain dominan, Liverpool berhasil menyudahi pertandingan dengan kemenangan berkat gol tunggal Diogo Jota pada menit ke-9.

 

Berita Terkait