Dituntut Soroti Kinerja Ahmed Al-Kaf pada Bahrain Vs Timnas Indonesia, AFC Malah Sindir Kualitas Wasit dari ASEAN

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 13 Okt 2024, 22:15 WIB
Ahmed al-Kaf (AFP/Karim Jaafar)

Bola.com, Jakarta - Sekjen Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), Datuk Seri Windsor John, mengatakan bahwa kualitas wasit di Asia, khususnya regional Asia Tenggara, mesti dibenahi di tengah kontroversi wasit Ahmed Al-Kaf.

Ahmed Al-Kaf, wasit asal Oman yang memimpin laga Bahrain versus Timnas Indonesia pada Kamis (10/10/2024), ramai jadi perbincangan netizen menyusul kinerjanya yang dianggap kontroversial.

Advertisement

Ia disorot lantaran membiarkan laga berjalan hingga menit 99 lebih meski injury time hanya berdurasi enam menit saja. Artinya, menit 90'+6 seharusnya laga sudah usai.

Namun, pertandingan tetap dilanjutkan sehingga Bahrain mampu menyamakan kedudukan 2-2 meski waktu sudah lewat tiga menit lebih dari yang sudah ditentukan. Kemenangan Timnas Indonesia dianggap dirampok.

 

2 dari 3 halaman

Perbaiki Kualitas Wasit

Pada menit ke-90+9 Timnas Indonesia malah kebobolan melalui Mohamed Marhoon mencetak gol setelah memanfaatkan situasi tendangan pojok. Skuad Garuda pun gagal meraih kemenangan perdananya dan laga berakhir dengan skor 2-2. (AFP/Hector Retamal)

Datuk Seri Windsor John, Sekjen AFC, menaruh perhatian pada laga ini. Namun, ia menekankan pada pentingnya Asia memperbaiki kualitas wasit, khususnya di Asia Tenggara.

Menurutnya, wasit dengan kompetensi terbaik di Asia Tenggara baru Nazmi Nasaruddin, wasit asal Malaysia.

"Kita membutuhkan lebih banyak wasit berkualitas dari wilayah ini. Saat ini, Nazmi Nasaruddin dari Malaysia termasuk di antara sedikit yang terkenal," kata John.

 

3 dari 3 halaman

Tunggu Laporan PSSI

Wasit Ahmed Al Kaf tak segera meniup peluit tanda akhir pertandingan meski injury time melebihi waktu yang ditentukan, yaitu 6 menit. (AFP/Hector Retamal)

Datuk Seri Windsor John menegaskan AFC belum menerima keluhan resmi dari PSSI, sehingga belum ada tindak lanjut nyata mengenai hal tersebut.

"Kami membutuhkan PSSI untuk mengklarifikasi apa yang mereka keluhkan tentang apakah itu kinerja, manajemen waktu atau masalah spesifik lainnya. Kami telah mendengar berbagai laporan, tetapi keluhan harus dirinci," katanya lagi.

"VAR memantau semua keputusan oleh wasit, dan mereka harus melakukan koreksi jika ada keluhan. Meskipun ofisial pertandingan tidak secara terbuka mengomentari penampilan mereka, mereka diharuskan memberikan laporan rinci kepada FIFA."

Sumber: Straits Times

Berita Terkait