Bola.com, Jakarta Bima Perkasa Jogja (BPJ) mulai bergerak mengamankan tanda tangan pemain jelang Indonesian Basketball League (IBL) 2025. Tim kesayangan Kanca Bima itu merekrut pebasket muda Yeremia.
Pemain yang biasa disapa Jeje itu tampil cemerlang pada ajang IBL OASIS+ All Indonesian 2024. Dalam turnamen pramusim tersebut Yeremia mencatat 13,5 Points Per Game (PPG), 4,5 Rebound Per Game (RPG), dan 2,5 Assists Per Game (APG).
"Saya ingin terus berkembang di klub kebanggaan warga Jogja ini dan sudah tidak sabar memberikan yang terbaik di kompetisi mendatang," ujar Yeremia.
Meski performa impresifnya diganjar kepercayaan tim pelatih dan berbuah kontrak manajemen, Yeremi merasa masih harus belajar lebih banyak lagi.
"Masih harus banyak belajar lagi tentang sistem, pola, dan terutama mental, bagaimana agar lampu sorot tidak membuat lengah untuk berlatih,” sambung pebasket berpostur 188 cm itu.
Mencuri Perhatian
Pendatang baru di dunia basket profesional itu memang mencuri perhatian selama turnamen. Ketebalan mental di tiap laga dibuktikan lewat catatan statistik. Yeremia tampil tenang, berani duel, dan tak canggung menghadapi para pemain lawan meski menyandang status rookie.
Pebasaket kelahiran 20 Maret 2002 itu juga mampu menerjemahkan game plan tim pelatih dengan jernih di atas lapangan. Atribut mental ini sudah tercium pelatih BPJ, Oleh Halim, sejak Yeremi latihan bersama tim jauh hari sebelum turnamen.
“Saya yakin, Yeremia akan memberi kontribusi. Saya percaya dan dia membuktikannya pada kompetisi atau ajang lain yang akan datang,” ucap Oleh Halim.
Cetak Prestasi
Bergabungnya Yeremia menambah panjang daftar pemain muda yang lahir, lalu mencetak prestasi dari Bima Perkasa Jogja. Sebelumnya, BPJ melahirkan pemain-pemain yang kini akrab di telinga pencinta bola basket Indonesia.
Sebut saja Tifan Eka Pradita (nominator Rookie Of The Year BPJ 2018/2019), Samuel Devin Susanto (Rookie Of The Year BPJ 2020/2021), Argus Sanyudy (Most Improve Player BPJ 2022/2023), dan tentu saja Avin Kurniawan, peraih Most Improve Player musim lalu.
Target Papan Atas
Di sisi lain, BPJ memasang target tinggi untuk kompetisi musim depan. Tim kebanggaan warga Yogyakarta itu menargetkan lolos play-off IBL 2025.
Hal itu diungkapkan Presiden Direktur BPJ, RM Gustilantika Marrel Suryokusumo. Cucu Sultan Hamengku Buwono X itu tidak ingin timnya gagal bersaing pada musim mendatang.
BPJ memungkasi reguler series IBL 2024 dengan finis di peringkat ke-13 klasemen. Ali Mustofa dkk. cuma membukukan 30 poin dari 26 laga dan hanya meraih empat kemenangan sepanjang musim.
"Target polos play-off karena sebelumnya Bima Perkasa bisa lolos play-off. Tapi target apa, saya harus diskusi juga dengan coach dan semuanya," kata Gusti Marrel belum lama ini.
"Target ini harus general artinya duduk bersama mau kayak apa. Enggak bisa dari saya saja atau pelatih saja. Kami ingin keluar dari zona bawah," tegasnya.