Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Brasil, Dorival Junior, memuji Danilo di tengah kritik yang ditujukan kepada pemain veteran itu.
Danilo telah kehilangan posisi sebagai pemain inti di Juventus menyusul pergantian pelatih dari Massimiliano Allegri ke Thiago Motta, dan evolusi taktis Bianconeri.
Di sisi lain, Danilo masih terus bermain secara rutin untuk Timnas Brasil. Kendati, pada pertandingan terbaru Timnas Brasil melawan Peru, Rabu pagi WIB (16/10/2024), ia masuk line-up, hanya tidak bermain.
"Ia kapten kami dan sangat penting bagi kami. Akan munafik jika kami mengecualikannya karena ia bukan pemain reguler di klubnya. Ia sangat penting di ruang ganti kami dan atas apa yang ia wakili untuk grup. Ia pemain ketiga kami, dan ia sangat ahli dalam hal itu," ujar Dorival Junior.
"Danilo memiliki banyak pengalaman, dan itu sangat berguna bagi kami di saat kami bertransisi antargenerasi. Kita tidak boleh lupa bahwa ia menghabiskan 11 tahun di level tertinggi di Eropa, menjadi bintang bagi klub-klub terbesar," tegasnya.
"Sayangnya, di sini, di Brasil, sulit untuk memahami kondisi rekan setim. Bagi mereka yang belum mengenalnya, dia luar biasa dalam membantu dan mendukung kami semua dalam segala hal. Misalnya, dia berbicara panjang lebar dengan Vanderson untuk menjelaskan pertandingan kemarin. Dia orang yang fantastis. Makin tua dan berpengalaman seorang pemain, makin dia mengerti bahwa Anda tidak membantu tim hanya saat Anda menguasai bola, jadi dia mendapatkan dukungan dari pelatih dan staf," tutur pelatih yang didapuk melatih Selecao sejak awal Januari 2024, menyanjung Danilo.
Kiprah di Serie A
Di Serie A musim ini, yang sudah melewati pekan ketujuh, Danilo tercatat baru dimainkan pelatih Juventus, Thiago Motta, dalam tiga pertandingan.
Nama Danilo memang selalu ada dalam line-up dalam tujuh pertandingan di Serie A musim ini, akan tetapi bek berusia 33 tahun ini baru sekali turun dari posisi starting XI dan dua pertandingan lainnya ia masuk sebagai pemain pengganti.
Sisanya, ia hanya duduk di bangku cadangan. Menit mainnya dari tiga pertandingan itu total hanya 115.
Sementara itu, Timnas Brasil menang 4-0 atas Peru dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL. Empat gol kemenangan Selecao dihasilkan lewat dua penalti Raphinha 38' dan 54', Andreas Pereira (71'), dan Luiz Henrique (74').
Sumber: Cult of Calcio