Respons PSSI soal Shin Tae-yong Belum Punya Komposisi Inti Timnas Indonesia: Tidak Boleh Intervensi

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 17 Okt 2024, 12:00 WIB
Pemain Timnas Indonesia merayakan gol yang dicetak oleh Jay Idzes (kedua kanan) pada laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Vietnam di My Dinh Stadium, Vietnam, Selasa (26/03/2024). (AFP)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tidak kunjung mempunyai susunan pemain yang tetap sepanjang Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Shin Tae-yong memang melakukan beberapa perubahan ketika Timnas Indonesia tunduk 1-2 dari Timnas China pada Selasa (15/10/2024) ketimbang sebelumnya kala diimbangi Timnas Bahrain 2-2 pada 10 Oktober 2024.

Advertisement

Shin Tae-yong mencadangkan Thom Haye dan Sandy Walsh. Rizky Ridho juga tidak masuk tim inti meski Jordi Amat cedera. Arsitek asal Korea Selatan itu malah memainkan Asnawi Mangkualam dan Shayne Pattynama.

Padahal, Asnawi dan Pattynama sama sekali tidak diturunkan saat Timnas Indonesia menghadapi Bahrain. Pattynama akhirnya hanya berlaga selama 45 menit kontra sebelum digantikan oleh Rizky Ridho.

2 dari 5 halaman

Hormati Shin Tae-yong

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, saat melawan Australia pada laga kedua Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, pada Selasa (10/9/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Selain karena pemain yang cedera, perubahan starting eleven Timnas Indonesia dalam setiap partai di Grup C juga diyakini untuk menyesuaikan dengan karakteristik lawan.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, mengatakan seusai arahan dari Ketua PSSI, Erick Thohir, pihaknya dilarang untuk mengintervensi Shin Tae-yong.

"Satu hal yang pasti Pak Ketua PSSI bilang tidak boleh intervensi pelatih. Jadi, kami harus menghormati apapaun taktik yang diambil. Tidak boleh diintervensi," ujar Arya.

3 dari 5 halaman

Penjelasan Arya Sinulingga

"Tapi, setelah diterapkan pelatih, kami bisa bertanya kenapa diambil langkah seperti ini. Pokoknya jangan pernah intervensi pelatih. Siapapun yang bermain," jelas Arya.

"Tidak harus pemain A, pemain B, pemain C. Siapapun pemain terbaik Warga Negara Indonesia itu yang diturunkan pelatih. Silakan pelatih memainkan pelatih yang mana."

"Soal netizen yang mengkritisi, itulah suporter kita. Kalau mereka melihat bagus, akan dipuja. Kalau dilihat kalah tapi berjuang bagus meski tidak dapat poin, suporter tetap dukung," ucapnya.

4 dari 5 halaman

Dengarkan Kritik Suporter

"Kalau suporter memberikan kritik, kami huga harus mendengarkan itu. Tidak mungkin tidak didengar. Kami yakin penonton objektif dan terbukti tidak ada tuh puja-puji dari suporter," imbuh Arya.

"Ketika jelek, mereka bilang jelek. Kami harus mengambil itu sebagai masukan ke PSSI," tutur tangan kanan Erick Thohir ini.

5 dari 5 halaman

Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia

Hasil Matchday 1

  • Australia Vs Bahrain 0-1
  • Jepang Vs China 7-0
  • Arab Saudi Vs Timnas Indonesia 1-1

Hasil Matchday 2

  • China vs Arab Saudi 1-2
  • Timnas Indonesia vs Australia 0-0
  • Bahrain vs Jepang 0-5

Hasil Matchday 3

  • Australia vs China 3-1
  • Bahrain vs Timnas Indonesia 2-2
  • Arab Saudi vs Jepang 0-2

Hasil Matchday 4

  • Jepang Vs Australia 1-1
  • China Vs Indonesia 2-1
  • Arab Saudi Vs Bahrain 0-0

                                 Klasemen Grup C

Pos Tim Play Win Draw Lost SG Poin
1 Jepang 4 3 1 0 15-1 10
2 Australia 4 1 2 1 4-3 5
3 Arab Saudi 4 1 2 1 3-4 5
4 Bahrain 4 1 2 1 3-7 5
5 Indonesia 4 0 3 1 4-5 3
6 China 4 1 0 3 4-13 3

 *Klasemen per Rabu, 16 Oktober 2024 pukul 03.30 WIB

 
 

Berita Terkait