3 Faktor AS Roma Bisa Menggulung Inter Milan di Liga Italia Malam Ini: Artem Dovbyk On Fire

oleh Hendry Wibowo diperbarui 20 Okt 2024, 17:45 WIB
Penyerang Roma asal Ukraina #11, Artem Dovbyk, berebut bola dengan bek Udinese asal Prancis #95, Isaak Toure, selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AS Roma dan Udinese di Stadion Olimpico, Roma, 22 September 2024. (Filippo MONTEFORTE/AFP)

Bola.com, Jakarta - AS Roma akan menghadapi lawan sulit Inter Milan pada pekan ke-8 Liga Italia 2024/2025 di Olimpico, Senin (21/10/2024) dini hari WIB. 

Anda bisa menyaksikan pertandingan seru antara AS Roma kontra Inter Milan secara live streaming di Vidio. 

Advertisement

AS Roma dan Inter sama-sama baru kalah sekali. Bedanya, skuad asuhan Ivan Juric baru mengemas dua kemenangan.

Sedangkan Inter Milan sudah menang empat kali. Semenhtara Roma empat kali imbang, adapun Inter dua kali berbagi angka.

Pada artikel ini, Bola.com merangkum tiga faktor yang membuat AS Roma bisa menorehkan luka pertama untuk Inter Milan di Serie A musim ini. 

2 dari 5 halaman

1. Artem Dovbyk On Fire

Bek Athletic Bilbao, Aitor Paredes (kiri) berebut bola dengan Artem Dovbyk (AS Roma) saat laga matchday 1 League Phase Liga Europa 2024/2025 di stadion Olimpico, Roma, pada Kamis 26 September 2024 atau Jumat (27/9/2024) dini hari WIB. (Filippo MONTEFORTE/AFP)

Sempat tampak kesulitan beradaptasi dengan Serie A, kini striker AS Roma, Artem Dovbyk mulai memperlihatkan tajinya.

Tercatat pada empat laga terakhir Serie A, Dovbyk mencetak tiga gol atau hanya saat bersua Venezia, ia gagal menyumbangkan gol. Lini belakang Inter Milan harus berhati-hati terhadap sosok Dovbyk.

3 dari 5 halaman

2. Ambisi Ivan Juric

Pelatih AS Roma, Ivan Juric. (Filippo MONTEFORTE / AFP)

Meski baru seumur jagung menggantikan sosok Daniele De Rossi, posisi Ivan Juric sebagai pelatih AS Roma dinilai banyak pihak tidak aman. 

Oleh karena itulah, Ivan Juric wajib mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam meramu strategi agar AS Roma bisa mengandaskan Inter Milan. Tekanan yang dirasakan Ivan Juric srharusnya bisa memotivasi, bukan justru sebaliknya. 

4 dari 5 halaman

3. Rapuhnya Lini Belakang Inter Milan

Anak asuh Simone Inzaghi punya fenomena menarik pada dua pertandingan terakhir mereka di ajang Serie A. 

Inter Milan memang menang atas Torino dan Udinese. Tapi total pada dua laga ini, I Nerazzurri kebobolan lima gol. 

Celah ini harus dimanfaatkan AS Roma, karena Inter Milan ternyata punya lubang di belakang.

5 dari 5 halaman

Yuk Lihat Peta Persaingan