Marc Cucurella Ungkap Pemimpin Grup WA Pemain Chelsea, Sosoknya Tak Terduga

oleh Aning Jati diperbarui 22 Okt 2024, 12:00 WIB
Bek Chelsea, Marc Cucurella menyundiul bola saat menghadapi Aston Villa pada laga Liga Inggris 2022/2023 di Stamford Bridge, London (1/4/2023). Marc Cucurella didatangkan Chelsea dari sesama klub Liga Inggris, Brighton and Hove Albion pada awal musim 2022/2023 dengan nilai transfer 65,3 juta euro atau setara Rp1,04 triliun dengan durasi kontrak selama 6 tahun. Dari 24 penampilan di Liga Inggris, kontribusinya sebagai bek sayap amat minim dengan hanya menyumbang 2 assist. (AFP/Justin Tallis)

Bola.com, Jakarta - Bek Chelsea, Marc Cucurella, baru-baru ini mengungkapkan siapa yang bertanggung jawab atas obrolan grup WhatsApp tim, dan itu bukan sosok yang diduga banyak orang.

Jelang laga tandang Chelsea ke markas Liverpool hari Minggu lalu, Cucurella memberikan sedikit gambaran tentang obrolan grup WhatsApp Chelsea dan menyebutkan sosok mengejutkan yang memimpin alias admin grup tersebut.

Advertisement

Dalam wawancara dengan Sky Sports dalam seri YouTube "PL Unpacked", pemain asal Spanyol itu ditanya tentang obrolan grup tim dan siapa yang bertanggung jawab atasnya.

"Marcus Bettinelli. Dia yang mencatat denda dan mengatur segalanya. Jadi, menurut saya, dia yang memimpin grup," jawab bek kanan Chelsea itu.

2 dari 2 halaman

Manajer Enzo Maresca Tak Masuk Grup

Kiper Chelsea, Marcus Bettinelli. (Ethan Miller / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)

Bettinelli bergabung dengan Chelsea sebagai pemain bebas transfer dari rival London, Fulham, pada Juli 2021. Namun, ia kesulitan menemukan tempat reguler di skuat. Posisi penjaga gawang lebih sering diisi oleh kiper Spanyol, Robert Sanchez, atau Djordje Petrovic dari Serbia.

Selama tiga tahun di Chelsea, Bettinelli hanya tampil sekali untuk tim senior, yaitu saat kemenangan 5-1 dalam pertandingan putaran ketiga Piala FA melawan Chesterfield di Stamford Bridge, Januari 2022.

Itulah mengapa, cukup mengejutkan bahwa Bettinelli, bukan kapten klub Reece James atau bintang baru Cole Palmer, yang memimpin obrolan grup WhatsApp tim.

Cucurella juga ditanya apakah manajer Enzo Maresca termasuk grup tersebut dan jenis pesan apa yang biasanya dikirimkan di dalamnya.

"Tidak. Grup ini hanya untuk para pemain dan orang-orang yang membantu kami, seperti mereka yang mengatur jadwal latihan dan hari libur," ujarnya.

"Kami juga punya grup lain dengan pemain Spanyol di mana kami saling berbagi hal-hal lucu, seperti TikTok dan semacamnya," imbuh pemain internasional Spanyol ini.

 

Sumber: Sportbible