Usia 45 Tahun, Diego Forlan Kembali Bersaing di Olahraga Profesional, Kali Ini di Tenis

oleh Aning Jati diperbarui 23 Okt 2024, 16:30 WIB
Diego Forlan. Striker Uruguay yang kini berusia 42 tahun dan pensiun bersama Kitchee Agustus 2009 ini terlebih dahulu berseragam Manchester United selama 3 musim, 2001/2002 hingga 2003/2004. Ia total tampil dalam 97 laga di semua ajang dengan torehan 17 gol dan 9 assist. (AFP/Paul Barker)

Bola.com, Jakarta - Diego Forlan, legenda sepak bola Uruguay, mungkin sudah gantung sepatu dari dunia sepak bola, tetapi tidak dengan sepatu tenisnya.

Mantan bintang Manchester United, Atletico Madrid, dan Villarreal yang kini berusia 45 tahun akan membuat kejutan dengan kembali ke dunia olahraga profesional bulan depan.

Advertisement

Menurut laporan Diario AS, Diego Forlan akan berpartisipasi dalam turnamen tenis ATP Challenger Series (Tur Penantang ATP) di Uruguay Open, bulan depan di kategori ganda.

Diego Forlan akan berpasangan peringkat 101, Federico Coria, dari Argentina.

2 dari 2 halaman

Peringkat ITF Forlan

Ekspresi striker Atletico Madrid asal Uruguay, Diego Forlan, di laga lanjutan La Liga melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu Stadium, 7 Novemver 2010. AFP PHOTO / PEDRO ARMESTRE

Sebagai penggemar olahraga ini, Forlan yang sebelumnya sempat menjadi manajer di Penarol dan Atenas, kini beralih ke kompetisi profesional tenis.

"Ayah saya bermain sepak bola dan setelah pensiun di usia 41, dia mulai bermain tenis. Itulah mengapa saya mulai bermain tenis sejak usia dua tahun. Lalu, seperti yang Anda tahu, saya mendedikasikan diri pada sepak bola sebelum fokus ke olahraga ini seperti yang saya lakukan sekarang," ujarnya dalam sebuah acara di Lima, Peru.

Forlan saat ini menduduki peringkat 112 dunia versi Federasi Tenis Internasional (ITF) untuk kategori di atas 45 tahun.

Ia juga pernah memenangkan kategori ganda di Lima. Selain itu, Forlan berhasil mencapai final di kategori tunggal di Asuncion, Paraguay, awal tahun ini.

Sebelum pensiun dari sepak bola, Forlan juga pernah menjadi duta untuk La Liga, dan bersama Artem Dovbyk, ia merupakan pemain terakhir yang meraih penghargaan Pichichi tanpa bermain untuk Real Madrid atau Barcelona.

 

Sumber: Football Espana

Berita Terkait