Deretan PR yang Wajib Dibenahi Timnas Indonesia jika Mau Lolos ke Piala Dunia 2026: Starting XI Terbaik Patenkan!

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 24 Okt 2024, 06:30 WIB
Timnas Indonesia - Timnas Indonesia di Fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Keyakinan Timnas Indonesia sempat melambung tinggi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia berkat mengimbangi dua negara langganan Piala Dunia, Timnas Arab Saudi 2-2 dan Timnas Australia 1-1.

Namun, Timnas Indonesia dipaksa untuk kembali membumi dan sadar diri ketika ditahan Timnas Bahrain 2-2 dan keok 1-2 dari Timnas China dalam matchday ketiga dan keempat Grup C.

Advertisement

Padahal, ketika berhasil memaksa Arab Saudi dan Australia berbagi poin, sejumlah pihak mulai yakin Timnas Indonesia dapat bersaing di Grup C untuk berebut tiket ke Piala Dunia 2026

Kenyataannya tidak. Setidaknya untuk saat ini. Timnas Indonesia masih mempunyai banyak kekurangan dan pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pelatihnya, Shin Tae-yong.

2 dari 5 halaman

Temukan Starting Line-up Terbaik

Jay Idzes (dua dari kiri) menjadi kapten saat Timnas Indonesia bertandang ke markas Timnas Arab Saudi, Jumat (6/9/2024). (Instagram/jayidzes).

Shin Tae-yong dikritik ketika Timnas Indonesia takluk dari China gara-gara mengubah susunan pemain utamanya dari menghadapi Bahrain. Arsitek asal Korea Selatan itu dianggap terus bereksperimen.

Timnas Indonesia memang hampir tidak memiliki starting eleven tetap dalam beberapa tahun terakhir lantaran seiring perjalanannya, banyak pemain naturalisasi yang bergabung.

Namun, Shin Tae-yong seharusnya dapat menurunkan pemain terbaiknya dalam setiap pertandingan, bukan melakukan pergantian terburu-buru pada jeda turun minum karena pakemnya tidak berjalan di babak pertama.

3 dari 5 halaman

Maksimalkan Potensi Pemain Keturunan

Pemain keturunan Timnas Indonesia, Eliano Reijnders. (Dok. Pro Shots/Niels Boersema)

Netizen kaget ketika Eliano Reijnders, pemain PEC Zwolle di Liga Belanda, tidak masuk masuk skuad Timnas Indonesia kontra China. Pemuda berusia 23 tahun itu disebut tidak masuk taktik Shin Tae-yong.

Padahal, atribut Eliano Reijnders akan sangat berguna untuk Timnas Indonesia. Saudara laki-laki dari bintang AC Milan dan Timnas Belanda, Tijjani Reijnders, ini bisa bermain di banyak posisi. Mulai dari winger, wingback, sampai fullback.

Shin Tae-yong lebih memilih Asnawi Mangkualam sebagai starter wingback kanan dalam formasi 3-4-3, dengan Sandy Walsh menjadi pelapisnya. Nama pertama bahkan dianggap minim kontribusi dan panen kritikan.

4 dari 5 halaman

Tambah Pemain Keturunan Lagi

Ketua PSSI, Erick Thohir bersama Kevin Diks. (Bola.com/Dok.Instagram Erick Thohir).

Menambah pemain keturunan lagi bisa menjadi cara untuk Timnas Indonesia supaya bisa bersaing di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tim berjulukan Garuda itu segera memiliki Kevin Diks.

Kevin Diks adalah bek FC Copenhagen di Liga Denmark. Pemain berusia 28 tahun itu telah kenyang pengalaman di Eropa, termasuk bermain di Liga Champions, Conference League, Serie A, hingga Eredivisie.

Selain Kevin Diks, Timnas Indonesia bisa berburu pemain keturunan lagi, terutama yang berposisi sebagai striker. Penyerang FC Utrecht di Liga Belanda, Ole Romeny, menjadi dambaan Garuda.

5 dari 5 halaman

Maksimalkan Laga Kandang

Pemain Timnas Indonesia, Rizky Ridho berusaha menghalau bola saat laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (10/09/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Saat ini, Timnas Indonesia menempati peringkat kelima klasemen sementara Grup C. Garuda membukukan tiga poin, sama seperti China selaku juru kunci, namun hanya terpaut dua angka dar Timnas Australia yang menduduki posisi kedua.

Dari enam pertandingan tersisa Grup C, empat di antaranya berstatus kandang untuk Timnas Indonesia. Garuda akan melawan Timnas Jepang, Timnas Arab Saudi, Timnas Bahrain, dan Timnas China.

Selain Jepang, yang kemungkinan mustahil untuk dikalahkan, Timnas Indonesia harus menyapu bersih tiga partai kandang demi mengamankan minimal posisi keempat Grup C supaya dapat lolos ke putaran keempat dan peluang melaju ke Piala Dunia 2026 tetap hidup.

Berita Terkait