Bola.com, Jakarta Klub Eredivisie, Ajax tidak yakin dengan ide untuk merekrut kembali Antony pada musim dingin atau musim panas.
Raksasa Belanda itu dikaitkan dengan mantan pemain sayap mereka Antony dari Manchester United.
MU menghabiskan £86 juta untuk mendatangkan pemain Brasil itu ke klub atas permintaan manajer Erik ten Hag pada tahun 2022.
Namun, Antony telah menjadi kegagalan besar di United dan sekarang terdegradasi menjadi pemain yang berpengaruh dari bangku cadangan.
Menurut media Belanda, De Telegraaf, Ajax tidak yakin apakah langkah untuk mendatangkan Antony masuk akal.
Kecuali jika kesepakatan itu adalah pinjaman dengan United membayar sebagian besar gajinya, ia mungkin tidak masuk dalam anggaran Ajax.
Mau Diobral
Manchester United dikabarkan akan mengobral harga Antony. Winger asal Brasil itu direkrut Ajax dengan biaya transfer mencapai £86 juta.
Ia menjadi salah satu rekrutan paling mengecewakan dalam sejarah Premier League. Setelah lebih dari dua tahun di Old Trafford, kontribusinya yang sangat minim membuat klub siap untuk melepasnya demi memangkas kerugian.
Pemain berusia 24 tahun itu gagal memenuhi ekspektasi dan kini mulai kehilangan tempat di skuad utama. Meski Manchester United telah melepas Jadon Sancho dan Mason Greenwood, Antony tetap tidak bisa mengamankan posisinya.
Berbeda dengan musim lalu, saat ini pemain lain seperti Marcus Rashford, Alejandro Garnacho, dan Amad Diallo lebih diprioritaskan oleh pelatih Erik ten Hag.
Opsi Pinjam
Laporan dari Daily Mail menyebutkan bahwa klub lebih memilih opsi peminjaman bagi Antony pada jendela transfer Januari 2025.
Manchester United berharap performa yang lebih baik di klub lain dapat meningkatkan nilai pasarnya, sehingga lebih banyak klub tertarik untuk merekrutnya pada musim panas.
Hingga saat ini, menit bermain Antony di bawah arahan Ten Hag sangat terbatas dan produktivitasnya di lini depan tidak cukup memuaskan. pemain berdarah Brasil ini hanya mencetak satu gol dalam kemenangan 7-0 melawan Barnsley.
Sejak mencetak gol debutnya untuk membantu kemenangan atas Arsenal dua tahun lalu, Antony jarang menikmati momen-momen berharga. Sebaliknya, ia lebih dikenal sebagai simbol kegagalan transfer yang terus menghantui Manchester United dan masa kepelatihan Ten Hag.
Pemain asal Brasil ini sebelumnya sempat mogok bermain di Ajax untuk memaksa berlabuh ke Manchester, di mana Ten Hag menjadi sosok kunci yang mendorong kepindahannya meski biaya terus meningkat.