Bola.com, Jakarta - Pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho, buka suara tentang langkah manajemen Manchester United (MU) yang mengakhiri kontrak Sir Alex Ferguson sebagai duta alias ambassador klub.
Pekan lalu, The Athletic melaporkan salah satu pemilik MU, INEOS, melanjutkan program pemotongan anggaran. Satu pos yang dipangkas adalah penghentian komitmen tahunan bernilai jutaan pounds terhadap mantan pelatih Setan Merah, Ferguson.
Ferguson menangani Manchester United selama 26 tahun, dengan koleksi gelar mentereng. Pelatih asal Skotlandia itu menyabet 39 trofi.
Setelah ia pensiun pada 2013, MU tetap mempertahankan sebagai duta global dan direktur klub. Ia menerima gaji tahunan yang diyakini sekitar 2 juta pounds (Rp40,5 miliar).
Menurut Athletic, satu-satunya deskripsi peran Ferguson sebagai duta klub dapat dilihat pada akun MU pada 2014 di bagian transaksi pihak terkait. Di sana, MU mengatakan manajer veteran itu menandatangani perjanjian pada 17 Oktober 2013 yang membuatnya menjadi duta global dan menerima £2,16 juta atas jasanya.
Perjanjian tersebut berlanjut selama lebih dari satu dekade, dengan Ferguson juga tetap menjadi direktur MU di dewan sepak bola klub.
Sangat Menghormati Ferguson
Mourinho pun ditodong pertanyaan fentang Ferguson yang kontraknya diputus. Apa responsnya?
"Hubungan saya dengan Sir Alex luar biasa, luar biasa dan ketika film dokumenter Netflix saya keluar, Anda akan tahu lebih banyak tentang alasan mengapa saya sangat menghormatinya," ujar Mourinho, seperti dikutip dari Sportbible, Rabu (23/10/2024).
"Peran duta besar. Saya tidak tahu situasi mendalamnya, tidak peduli mengapa atau apa. Sir Alex memiliki hal yang paling penting, yaitu cinta dan rasa hormat dari setiap penggemar Manchester United di seluruh dunia, yang lebih penting daripada peran duta besar atau uang yang tidak ia butuhkan."
Komentar Ratcliffe
Pemilik mayoritas Manchester United, keluarga Glazer, sebelumnya diduga telah puas memberikan pembayaran kepada Ferguson. Mereka sepertinyapercaya sebagian besar nilai yang terus dihasilkan MU adalah berkat karya dan warisan Ferguson.
Ketika menyaksikan langsung pertandingan MU pertamanya setelah menyetujui kesepakatan untuk membeli saham, Ratcliffe duduk bersama Ferguson di kotak direktur klub.
“Dia adalah orang pertama yang saya temui ketika saya pergi ke sana. Pekan kedua bulan Januari, saya mengadakan pertemuan dari jam 9 pagi hingga 10 pagi di rumahnya dan saya berangkat pada jam 1 siang,” kata Ratcliffe tentang Ferguson pada Februari 2024.
“Dia tidak pernah berhenti. Dia punya banyak pengalaman, banyak cerita untuk diceritakan, dan banyak pemikiran tentang klub."
“Saya rasa dia tidak terdorong untuk terlibat. Namun dia masih sangat memikirkan klub dan dia punya banyak pengalaman. Dia benar-benar memahami nilai-nilai dan tradisi klub serta semua hal di dalamnya. Dia masih sangat kompetitif, Alex Ferguson," imbuh Ratcliffe.
Sumber: Sportbible
Baca Juga
Gary Neville Ngamuk-Ngamuk ke Casemiro dan Rashford : MU Peringkat 13, Mainmu Jelek, Pelatih Baru Datang, Kalian Malah Liburan ke AS?
Pernah Hampir Gabung MU, Robert Lewandowski Ceritakan Penyebab Gagal Gabung Skuad Sir Alex Ferguson
MU Jadi yang Terdepan Dapatkan Wonderkid Liga Norwegia: Liverpool, Chelsea, hingga Dortmund Juga Berminat