Bola.com, Jakarta Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, menyebut kiper Como 1907, Emil Audero, tak perlu dipantau jika ingin dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia.
Nama Emil Audero kembali muncul sebagai satu di antara pemain yang didekati Timnas Indonesia. Meski sudah memiliki Maarten Paes, Emil masih berpeluang menjadi bagian dari skuad Garuda.
"Emil Audero enggak perlu diantau. Pemain-pemain diaspora ITU, pemainnya sudah kelihatan. Enggak perlu dipantau ya. Ini bukan seleksi dan scouting untuk mencari U-17. Nah, kalau U-17 itu betul. Itu harus. Kalau pemain-pemain seperti Emil mah enggak perlu dipantau lagi ya," kata Arya Sinulingga di Jakarta, Kamis (24/10/2024).
Namun, dalam waktu dekat, belum ada tanda-tanda apakah Emil Audero akan diproses.
"Saya rasa yang ada sekarang tuh keren. Masih oke," lanjut Arya.
Sudah Lama Masuk Radar
Emil Audero sudah lama masuk radar Timnas Indonesia semenjak dilatih Shin Tae-yong. Namun, kiper kelahiran Mataram, NTB, itu belum terbuka memperkuat Timnas Indonesia.
Audero kini sudah berusia 27 tahun. Kansnya membela Timnas Italia juga sangat tipis karena persaingan yang luar biasa berat di sana.
"Timnas Indonesia kini dilirik banyak pemain. Ada kiper yang tadinya enggak, kini mulai tertarik," kata anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga kepada Liputan6.com.
Pernyataan Arya membuat suporter Timnas Indonesia mengarahkan rumor ke Emil Audero.
Kiper Utama Como
Emil Audero kini menjadi kiper utama Como setelah pada awal kompetisi menjadi cadangan Pepe Reina.
Bermain di Serie A menjadi nilai plus Audero untuk Timnas Indonesia walaupun ada pro dan kontra dari netizen setelah penolakan ayahnya beberapa tahun lalu.
Beberapa bulan yang lalu, Emil Audero bersalaman dengan Ketua PSSI, Erick Thohir. Namun, itu hanya pertemuan biasa. Saat itu, tidak ada pembicaraan yang mengarah ke proses naturalisasi eks kiper Juventus itu.