Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-17 lolos ke putaran final Piala Asia U-17, yang akan berlangsung di Arab Saudi, 3-20 April 2025. Keberhasilan ini menjadi catatan tersendiri, karena berhasil menyusul dua kakaknya, yakni timnas senior dan U-20.
Pasukan Nova Arianto lolos ke Piala Asia U-17 2025 setelah menjadi satu di antara lima runner-up terbaik. Timnas U-17 meraih dua kemenangan dan sekali imbang, sehingga duduk manis di peringkat kedua Grup G, di bawah Australia.
Ada lima runner-up terbaik yang berhak ada di Arab Saudi tahun depan. Selain Timnas Indonesia U-17, ada juga Tiongkok, Iran, Oman, dan sesama negara Asia Tenggara, Vietnam. Artinya, Timnas Indonesia sudah kali ke-7 lolos ke putaran final, dengan prestasi tertinggi pada 1990, yakni peringkat empat.
Muncul Pro dan Kontra
Namun, ada pro dan kontra tentang penampilan Timnas Indonesia, yang beredar sejak tadi malam. Latarnya tak lain hasil imbang tanpa gol kontra Australia, pada laga terakhir Grup G.
Aksi lapangan para penggawa Timnas Garuda Belia tersebut memantik beragam komentar. Terlepas dari itu, ada kalimat menarik dari Coach Nova Arianto, yang kemudian memberi ruang bagi publik, berdiskusi lebih lanjut.
Pada pertandingan menghadapi Australia, Timnas Indonesia U-17 sempat tampil ofensif di babak pertama. Namun, menjelang akhir pertandingan, kedua tim cenderung bermain aman demi mengamankan poin masing-masing.
"Sejujurnya saya kurang suka dengan jalannya pertandingan hari ini, tetapi bagaimanapun, saya bersyukur kita berhasil lolos," kata Nova. Kalimat bernada pengakuan inilah yang pada akhirnya viral.
Komentar Lain
"Saya sangat menghargai seluruh komponen tim, mulai dari pemain, staf, hingga pelatih, karena ini adalah momen yang telah kita tunggu-tunggu. Timnas Senior kita berhasil lolos ke Piala Asia, Timnas U-20 juga lolos, dan semua itu menjadi motivasi kami," jelas Nova.
Nova menyatakan bahwa pencapaian tersebut merupakan hasil kerja keras tim yang telah melakukan persiapan serius sejak Februari 2024. Sepanjang babak kualifikasi di Kuwait, ada beberapa catatan penting dari Coach Nova.
Catatan Lain
Satu di antara yang menarik adalah pascalaga versus Kepulauan Mariana Utara. Nova menyoroti aspek yang perlu dibenahi, yakni perebutan bola dan transisi permainan.
Menurutnya, masih ada kecenderungan pemain terburu-buru saat melakukan transisi. "Cecara 'finishing', banyak peluang yang tidak berbuah gol," tegas Nova. Selain 5 runner-up terbaik, peserta di Piala Asia U-17 2025 adalah Arab Saudi, Korea Utara, Afghanistan, Korsel, Thailand, Uzbekistan, Jepang, Australia, UEA, Yaman dan Tajikistan.