Bola.com, Surabaya - Striker Persebaya Surabaya, Flavio Silva, terus menuai kritikan karena performanya yang belum memenuhi ekspektasi. Pemain berusia 28 tahun itu baru mencetak sebiji gol dalam sembilan laga BRI Liga 1 2024/2025.
Kontribusi itu tentu saja terhitung kecil. Persebaya kini sedang bersiap untuk menghadapi PSIS Semarang pada laga pekan ke-10 Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (2/11/2024).
Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, memiliki ekspektasi tinggi ketika mendatangkan Flavio Silva musim ini. Striker berusia 28 tahun itu datang dengan reputasi yang apik selama membela Persik Kediri sebelumnya.
Flavio Silva mulai berkarier di Indonesia dengan membela Persik Kediri sejak putaran kedua Liga 1 2022/2023. Sampai musim ini, dia telah membukukan 30 gol dalam 45 penampilan selama satu setengah musim.
Bakal Mainkan Striker Lokal?
Di BRI Liga 1 2023/2024, Flavio Silva mampu mencetak 23 gol dan berada di posisi kedua daftar pencetak gol. Dia hanya kalah dari David da Silva yang kini telah menyumbang 27 gol untuk Persib Bandung pada musim ini.
Di sisi lain, Persebaya Surabaya sebenarnya memiliki striker lokal Rizky Dwi Pangestu yang juga bisa diberi menit bermain. Dengan kondisi terkini, apakah Paul Munster akan lebih memercayakan Rizky saat menghadapi PSIS?
“Akan ada perubahan taktik. Saya melihat situasinya, tetapi yang terpenting adalah kinerja tim dan secara individu. Saya selalu berbicara dengan para pemain secara pribadi, seperti yang sedang kita bicarakan, saya mengharapkan kinerja yang hebat dari Flavio,” ucap Munster.
Tak Jauh Lebih Baik
Rizky memiliki statistik yang tak lebih baik dengan belum mencetak gol dalam tiga laga yang dimainkannya. Dua pertandingan pertama tampil sebagai pengganti kontra Barito Putera (23/8/2024) dan Persib Bandung (18/10/2024).
Striker asal Banyuwangi itu kemudian mendapat kesempatan menjadi starter untuk kali pertama saat Persebaya menjamu PSM Makassar (23/10/2024). Hanya tampil 55 menit sebelum diganti Flavio.
Paul Munster kembali menegaskan semua pemainnya tetap harus berjuang untuk meraih kemenangan. Sebab, timnya terbilang memiliki catatan statistik yang kurang baik untuk tim papan atas.
Satu Gol Per Laga
Tim asal Kota Pahlawan itu baru mencetak delapan gol dalam sembilan pertandingan. Artinya, Persebaya memiliki rata-rata tak sampai satu gol per pertandingan.
“Semua pemain harus melangkah maju. Anda tahu, ekspektasi saya tinggi, suporter juga. Itulah sebabnya saya katakan saya menantikan pertandingan besok, karena saya mengharapkan kinerja yang sangat baik dari tim, dan para pemain mencetak gol,” imbuh Munster.
Persebaya kini menduduki posisi keempat klasemen sementara dengan raihan 18 poin. Mereka sudah gagal menang dalam tiga laga terakhir, perinciannya dua seri dan satu kalah.