Presiden Sporting CP: Sudah Siap Ditinggal Pelatih Terbaik dalam Sejarah Klub, Cuma Dadakan Begini

oleh Aning Jati diperbarui 02 Nov 2024, 12:45 WIB
Ruben Amorim - Pelatih berusia 37 tahun ini merupakan salah satu juru taktik top di Portugal. Meski kalah telak dari Manchester City namun Amorim setidaknya ia berhasil membawa Sporting CP menjuarai Liga NOS dan Piala Portugal pada musim 2020/2021. (AFP/Carlos Costa)

Bola.com, Jakarta - MU telah mengumumkan perekrutan Ruben Amorim sebagai pelatih kepala baru menggantikan manajer sebelumnya, Erik ten Hag, yang dipecat pada Senin lalu.

Sporting CP, klub Ruben Amorin saat ini, sampai ia benar-benar tiba di Old Trafford pada 11 November nanti, buka suara.

Advertisement

Berbicara kepada media, Presiden Sporting, Frederico Varandas, menjelaskan bahwa klub sebenarnya telah mempersiapkan diri untuk kepergian Ruben Amorim di akhir musim ini. Namun, langkah cepat MU mengubah rencana mereka, tujuh bulan lebih awal.

"Tentu saja, kedatangan United bukanlah yang kami inginkan," buka Varandas.

"Keputusan pelatih berbeda; dia merasa ini adalah waktu yang tepat untuk pergi. Kami hanya memajukan semua yang sudah dipersiapkan tujuh bulan lebih awal," imbuhnya.

Terkait kepindahan Amorim ke MU, Varandas juga menyadari emosi yang selalu menyelimuti dunia olahraga, khususnya sepak bola.

"Saya sangat paham semua emosi yang menyelimuti olahraga ini. Itulah mengapa olahraga ini unik, dan kami mengerti semua reaksi yang muncul ketika menyangkut hasrat. Faktanya, berkat kemampuannya, pelatih kami telah menciptakan hubungan yang sangat kuat dengan semua penggemar kami. Ketika ada hasrat, ada juga irasionalitas. Saat kami duduk di sini, kami mencoba untuk bersikap rasional," tutur Varandas.

 

2 dari 2 halaman

Cap Sporting dalam Jejak Karier Amorim

Pelatih Sporting, Ruben Amorim, bertepuk tangan sebelum pertandingan perempat final Piala Liga Portugal antara Sporting CP dan CD Nacional di stadion Jose Alvalade di Lisbon, pada 29 Oktober 2024. (Patricia DE MELO MOREIRA/AFP)

Varandas melanjutkan:

"Kami mengakui dedikasi besar, kerja keras, profesionalisme, dan banyak pertempuran yang telah diperjuangkan Rúben Amorim. Dengan segala hormat terhadap kariernya sebagai pemain, saya yakin bahwa di masa mendatang, ia akan lebih diingat sebagai pelatih. Dan Sporting-lah yang berani mengambil risiko pada seorang pelatih yang saat itu hanya memiliki pengalaman delapan pertandingan liga," beber Varandas.

Varandas menegaskan bahwa Amorim akan selalu memiliki jejak Sporting dalam hidupnya.

"Yang akan tercatat dalam sejarah adalah bahwa Amorim akan selalu memiliki cap Sporting dalam hidupnya. Dan sejarah Sporting juga akan selalu memiliki jejak Amorim, salah satu pelatih terbaik dalam sejarah kami," ucapnya.

 

Sumber: Dailymail

Berita Terkait