Laga PSM dan Persik Jadi Etalase Pemain Muda Memikat Hati Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia U-22

oleh Gatot Sumitro diperbarui 04 Nov 2024, 12:30 WIB
Ekspresi kaget pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong setelah mendengar Garuda pernah dihajar Bahrain 0-10. (Tangkapan layar dari video wawancara PSSI)

Bola.com, Jakarta - Keputusan PSSI dan Shin Tae-yong menurunkan pemain U-22 untuk Timnas Indonesia tampil di Piala AFF 2024 angin segar bagi pesepakbola muda yang saat ini berkiprah di BRI Liga 1 2024/2025.

Ini juga jadi peluang bagi deretan pemain belia PSM dan Persik yang akan bentrokan pada pekan kesepuluh Liga 1 di Stadion Batakan Balikpapan, Senin (4/11/2024). Tiap laga bagi pemain remaja merupakan momentum untuk tampil bagus agar memikat hati Shin Tae-yong.

Advertisement

Tiga musim terakhir klub asal Makasar itu terus melahirkan talenta-talenta muda hasil pembinaan Akademi PSM. Musim ini Juku Eja punya duabekas pemain muda yang menempatkan tim ini menjadi kontestan dengan rerata usia termuda di Liga 1.

Musim ini secara reguler diberi menit bermain oleh pelatih Bernardo Tavares. Laga kontra Persik nanti jadi kesempatan Dzaky Asraf, Ananda Raehan, Victor Dethan, Ricky Pratama, Abdul Rahman. Tiga nama terakhir malah sudah mencetak gol ke gawang Persis, PSBS, dan Persija.

Daftar darah muda PSM makin panjang bila disebut nama seperti kiper M. Ardiansyah, Daffa Salman, Edgard Amping, Adil Nur Bangsawan, M. Rafli Asrul, Sulthan Zaky, dan Mufli Hidayat.

Dua pemain disebut belakangan sedang mendapat panggilan di Timnas Indonesia U-20 asuhan Indra Sjafri untuk Piala Asia U-20 di China mendatang.

 

2 dari 3 halaman

Persik Juga Punya Jagoan Muda

Pemain Timnas Indonesia U-20, Hugo Samir saat melawan Timnas Fiji U-20 pada laga International Friendly Match U-20 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (17/02/2023). Timnas Indonesia U-20 menang dengan skor 4-0. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Di kubu Persik dua nama juga layak diapungkan. Mereka adalah Dede Sapari dan Hugo Samir. Kebetulan mereka sudah punya banyak menit bermain di Liga 1. Bahkan Dede Sapari punya kelebihan bermain di dua posisi bek kanan dan kiri.

Grafik permainan alumni Akademi Persib U-20 ini juga terus meningkat signifikan. Sementara Hugo Samir masih butuh suntikan motivasi agar penampilan lebih stabil. Putra Jacksen Tiago ini sempat diturunkan pelatih Marcelo Rospide di empat pekan awal Liga 1.

Namun sayang pelan-pelan Hugo Samir kehilangan porsi bermain. Ketika M. Supriadi mengalami cedera diharapkan Hugo bisa lebih banyak merumput. Ternyata Rospide lebih memilih Riyatno Abiyoso. Sementara slot U-21 diisi Dede Sapari.

3 dari 3 halaman

Persaingan di BRI Liga 1 2024/2025

Berita Terkait