Turunkan Skuad U-22 di Piala AFF 2024, Timnas Indonesia Dinilai Tetap Butuh Pemain Senior

oleh Gatot Sumitro diperbarui 04 Nov 2024, 14:00 WIB
Pemain Timnas Indonesia U-20, Hokky Caraka saat melawan Guatemala pada laga mini turnamen di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (21/2/2023). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Kediri - PSSI dan Shin Tae-yong telah sepakat akan menerjunkan pemain berusia 22 tahun di Timnas Indonesia yang akan berkiprah di Piala AFF 2024.

Pada ajang yang akan mulai diputar awal Desember 2024 hingga Januari 2025 itu, Timnas Garuda berada di Grup B bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos.

Advertisement

Shin Tae-yong pun mematok target tim asuhannya lolos hingga babak final. Yang menarik dikulik apakah arsitek asal Korsel itu murni memakai pemain U-22 atau masih disisipkan beberapa sosok senior guna menjaga kedalaman tim.

"Bukan bermaksud meremehkan kualitas pemain muda kita. Jika targetnya ke final, saya kira coach Shin masih butuh pemain senior untuk memimpin para pemain muda di Piala AFF nanti," kata Alexander Saununu.

Pasalnya, lanjut mantan pemain Pelita Jaya ini, Grup B ada Vietnam dan Filipina yang kemungkinan besar diisi pemain senior. Belum lagi Myanmar yang bisa jadi kuda hitam di grup ini.

"Saya kira riskan kalau diturunkan murni pemain U-22. Karena Vietnam dan Filipina jelas akan memainkan skuad terbaiknya. Lebih aman jika tetap ada pemain senior di Timnas Indonesia. Apalagi bila kita nanti lolos ke semifinal menghadapi tim-tim kuat, seperti Thailand, Singapura, atau Malaysia," ujarnya.

 

2 dari 3 halaman

Jaga Marwah Sepak Bola Indonesia

Meskipun Piala AFF tak masuk agenda resmi FIFA, Alexander Saununu berharap tetap menjaga marwah sepak bola Indonesia yang saat ini telah jadi kekuatan di Asia.

"Turnamen apapun tetap penting. Saya kira PSSI juga pasti akan menjaga prestasi Indonesia yang sedang bagus saat ini. Karena publik sepakbola Indonesia belum memiliki pemahaman sama soal turnamen yang diikuti Timnas kita," ucapnya.

Jika masih menggunakan pemain senior, di posisi apa yang dibutuhkan? "Idealnya pemain senior nanti di posisi poros, mulai kiper, bek, gelandang, dan depan. Mereka akan jadi penyeimbang kedalaman tim," tuturnya.

 

 

 

3 dari 3 halaman

Siapa Pemain Senior yang Dimaksud?

Gol Muhammad Ferrari dianulir VAR. Momen itu terjadi saat Bek Timnas Indonesia U-23 tersebut berhasil menggetarkan jala Uzbekistan pada menit ke-61 setelah memanfaatkan kemelut di dalam kotak penalti. Sayangnya, gol itu dibatalkan melalui keputusan wasit Shen Yinhao setelah meninjau VAR. Bagian kaki Ramadhan Sananta terlihat terperangkap offside sebelum Ferrari mencetak gol. (AFP/Karim Jafaar)

Lalu, siapa yang pantas disisipkan? "Coach Shin lebih tahu kebutuhan Timnas Indonesia. Kalau menurut saya idealnya adalah pemain Liga 1 yang selama ini kurang dapat menit bermain di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026," jelasnya.

Pertimbangannya, lanjut Alexander Saununu, pemain tersebut dapat tambahan caps Internasional. "Dengan begitu, pemain tersebut lebih siap saat coach Shin membutuhkan mereka di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026," pungkasnya.

Jika mengacu pada pernyataan Alexander Saununu, maka nama-nama seperti Nadeo Argawinata, Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Muhammad Ferarri, Wahyu Prasetyo, Dimas Drajad, dan Malik Risaldi layak dipertimbangkan untuk disuntikkan ke Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. 

Berita Terkait