Legenda Timnas Indonesia Ungkap Dua Kunci Lumpuhkan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Maarten Paes Bisa Jadi Penentu!

oleh Radifa Arsa diperbarui 04 Nov 2024, 20:45 WIB
Timnas Indonesia sukses membawa pulang satu poin dari kandang Arab Saudi setelah bermain imbang 1-1 pada laga matchday pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, Arab Saudi, Jumat (6/9/2024) dini hari WIB. Indonesia sempat unggul lewat gol Ragnar Oratmangoen pada menit ke-19 yang mampu disamakan tuan rumah melalui gol Musab Fahz Aljuwayr pada masa injury time babak pertama. Penampilan gemilang Maarten Paes di bawah mistar gawang Indonesia menjadi kredit tersendiri dalam laga debutnya membela Timnas Garuda. (Instagram PSSI)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia diyakini mampu meraih hasil positif saat bersua Jepang pada lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ada beberapa kunci yang harus dimaksimalkan skuad Merah Putih untuk mengatasi kedigdayaan Tim Samurai Biru.

Menurut jadwal, pertemuan antara Timnas Indonesia melawan Jepang bakal berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jumat (15/11/2024) pukul 19.00 malam WIB.

Advertisement

Legenda Timnas Indonesia, Muhammad Hanafing Ibrahim, merasa optimistis dengan kekuatan skuad asuhan Shin Tae-yong saat ini. Dia telah melihat adanya lonjakan level permainan karena diperkuat amunisi naturalisasi yang berkualitas.

“Kalau saya lihat, perkembangan Timnas Indonesia cukup bagus. Kenapa saya bilang cukup bagus? Karena, timnas kita sudah hampir satu tim berisi pemain-pemain naturalisasi,” ujar Hanafing kepada Bola.com, Minggu (3/11/2024).

”Kalau saya melihat dari cara bermainnya, Timnas Indonesia ini levelnya sudah berada di Asia. Artinya kita sudah enggak jauh sekali dengan tim-tim Asia. Bisa jadi nanti kita lawan Jepang mampu menang. Bisa jadi,” lanjutnya.

 

2 dari 4 halaman

Sudah Naik Level

Malik Risaldi dipercaya oleh pelatih Shin Tae-yong menjadi satu-satunya pemain Liga 1 yang menjadi starter pada laga tersebut. Ia dipercaya tampil sepanjang 58 menit sebelum digantikan oleh Marselino Ferdinan. (Dok. PSSI)

Salah satu bukti peningkatan ini, kata Hanafing, dapat dilihat saat skuad Merah Putih menghadapi empat laga awal pada putaran ketiga ini menghadapi Arab Saudi (1-1), Australia (0-0), Bahrain (2-2), dan China (1-2).

Menurut winger andalan Timnas Indonesia saat menjuarai SEA Games 1991 itu, empat laga ini sudah membuktikan peningkatan signifikan dari prestasi skuad Garuda. Bahkan, dia menyebut levelnya kini sudah tak lagi berada di Asia Tenggara.

“Meskipun Jepang bisa menang dengan lawan-lawan lainnya, tapi bisa jadi kita mampu menang. Karena, saya melihat levelnya sudah mulai naik. Dahulu kita melawan Bahrain skornya kalah 0-10. Karena levelnya saat itu berbeda. Sekarang levelnya sudah sama,” ujarnya.

“Saya yakin Timnas kita sudah bisa bersaing. Makanya, kalau kita mau bicara banyak di Asia, cara bermainnya harus seperti Jepang. Kalau hanya seperti Thailand, ah lewat kita. Harus bisa di atasnya itu, baru bisa bersaing,” tambah pelatih berusia 61 tahun itu.

 

3 dari 4 halaman

Dua Kunci Kalahkan Jepang

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, saat melawan Australia pada laga kedua Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, pada Selasa (10/9/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Lelaki yang juga menjabat sebagai Instruktur Pelatih PSSI itu mengatakan, setidaknya ada dua kunci utama yang bisa dimaksimalkan Shin Tae-yong untuk meraih hasil terbaik ketika menghadapi Timnas Jepang.

“Counter-attack bakal menjadi kunci keberhasilan Timnas Indonesia melawan Jepang. Sekarang kan serangan balik kita bagus. Kalau itu bisa dimaksimalkan, saya yakin bisa menang melawan Jepang,” ujar pelatih asal Makassar itu.

Selain itu, Hanafing juga mengakui kehadiran Maarten Paes bakal menjadi pembeda pada laga ini. Hal itu sudah dibuktikan kiper FC Dallas itu yang pamornya ikut naik di Negeri Paman Sam setelah tampil apik bersama skuad Garuda.

“Selain itu, kita saat ini juga punya penjaga gawang yang bagus. Lihat saja, Maarten Paes ranking-nya naik di Liga Amerika Serikat setelah dia bermain bersama Timnas Indonesia,” tukas Hanafing.

4 dari 4 halaman

Hasil dan Klasemen Grup C

Hasil Matchday 1

  • Australia Vs Bahrain 0-1
  • Jepang Vs China 7-0
  • Arab Saudi Vs Timnas Indonesia 1-1

Hasil Matchday 2

  • China vs Arab Saudi 1-2
  • Timnas Indonesia vs Australia 0-0
  • Bahrain vs Jepang 0-5

Hasil Matchday 3

  • Australia vs China 3-1
  • Bahrain vs Timnas Indonesia 2-2
  • Arab Saudi vs Jepang 0-2

Hasil Matchday 4

  • Jepang Vs Australia 1-1
  • China Vs Indonesia 2-1
  • Arab Saudi Vs Bahrain 0-0

                                 Klasemen Grup C

Pos Tim Play Win Draw Lost SG Poin
1 Jepang 4 3 1 0 15-1 10
2 Australia 4 1 2 1 4-3 5
3 Arab Saudi 4 1 2 1 3-4 5
4 Bahrain 4 1 2 1 3-7 5
5 Indonesia 4 0 3 1 4-5 3
6 China 4 1 0 3 4-13 3

 *Klasemen per Selasa, 16 Oktober 2024 pukul 03.30 WIB

Berita Terkait