BRI Liga 1: Alasan Manajer PSS Ogah Kebanyakan Kasih Libur Para Pemainnya

oleh Ana Dewi diperbarui 07 Nov 2024, 10:50 WIB
Winger Persis Solo, Althaf Indie, berusaha melepaskan diri dari kawalan bek PSS Sleman, Dominikus Dion, saat bertanding pada pekan ke-10 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (3/11/2024). (Bola.com/Radifa Arsa)

Bola.com, Sleman - BRI Liga 1 2024/2025 tengah memasuki masa jeda. Kompetisi kasta tertinggi Liga Indonesia itu untuk sementara diliburkan karena agenda FIFA Matchday, 7-20 September 2024.

Timnas Indonesia akan melanjutkan kiprah pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad Garuda dijadwalkan menjamu Jepang (15/11/2024) dan Arab Saudi (19/11/2024) di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Advertisement

Jeda kompetisi dimanfaatkan sejumlah klub untuk meliburkan skuad. Termasuk PSS Sleman. Namun, klub berjulukan Super Elang Jawa itu hanya memberikan jatah libur singkat kepada pemain.

Selepas laga pekan ke-10 kontra Persis Solo, Minggu (3/11/2024), penggawa PSS sempat diliburkan selama dua hari. Kini mereka sudah kembali berlatih di Lapangan Pakembinangun, Sleman.

 

2 dari 5 halaman

Belum Aman

Penyerang anyar PSS Sleman, Danilo Alves (kiri). (Dok PSS Sleman)

Manajer PSS Sleman, Leonard Tupamahu mengatakan, jajaran tim pelatih sepakat tidak memberi libur lama kepada Fachruddin Aryanto dkk. Sebab, saat ini Super Elang Jawa masih berada di zona yang belum aman. Banyak hal yang perlu dibenahi dari permainan tim.

"Pasca kemenangan melawan Persis, kami memilih untuk meliburkan para pemain selama dua hari. Ini tentu bertujuan agar mereka bisa kembali fresh setelah menjalani laga kemarin," ujar Leonard Tupamahu.

"Dari pelatih kepala tidak ingin memberikan libur yang lama. Karena kami tahu dan sadar PSS masih berada di posisi yang belum aman," sambungnya.

 

3 dari 5 halaman

Lepas Zona Degradasi

Latihan perdana PSS Sleman di Lapangan Pakembinangun, Sleman, Senin (24/6/2024) sore WIB. (Dok PSS Sleman)

Untuk kali pertama sepanjang musim ini, PSS Sleman berhasil keluar dari zona degradasi. Kemenangan 2-0 atas Persis pada pekan lalu mengantarkan mereka naik ke posisi 14 klasemen sementara Liga 1. PSS mengumpulkan delapan poin dari 10 laga yang dijalani.

Secara keseluruhan, Tim Elang Jawa mencatat tiga kali menang, dua imbang, dan lima kekalahan. Pasukan Mazola Jumior itu juga sudah mencetak 10 gol dan kemasukan sembilan kali.

"Kemenangan kemarin tentu membuat kami sangat lega karena bisa lepas dari zona degradasi. Tapi masih banyak hal yang harus kami perbaiki seperti peningkatan fisik. Dari coach Mazola juga tidak ingin cepat puas karena PSS masih di papan bawah," kata Leonard.

"Jadi dengan hasil kemarin, kami berharap motivasi untuk meraih kemenangan selanjutnya terus ada di dalam diri pemain. Kami juga berterima kasih kepada PSS fans yang selalu mendukung dan segera bertemu di laga kandang selanjutnya," pungkasnya.

 

4 dari 5 halaman

Pertandingan Selanjutnya

PSS Sleman akan kembali berlaga pada Jumat, 22 November mendatang. Laskar Sembada ditantang tim promosi PSBS Biak di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah.

Adapun sepanjang November, PSS hanya akan melakoni satu pertandingan. Setelah itu, mereka kembali bertanding di bulan Desember dengan menghadapi Dewa United, Persib Bandung, PSM Makassar, PSIS Semarang, Persija Jakarta, dan Madura United.

5 dari 5 halaman

Posisi PSS di BRI Liga 1 2024/2025

Berita Terkait