Bola.com, Jakarta - Manajer Man City, Pep Guardiola, mengakui bahwa timnya yang sedang dilanda cedera tidak mampu bersaing penuh selama 90 menit setelah Brighton secara mengejutkan mengalahkan mereka 1-2, memberikan kekalahan keempat berturut-turut bagi Guardiola, pertama kali dalam karier kepelatihannya.
Pada pertandingan Minggu dini hari WIB (10/11/2024), Man City memimpin lebih dulu di babak pertama melawan Brighton lewat gol ke-12 Erling Haaland musim ini di Premier League.
The Citizen mendominasi babak pertama dengan penguasaan bola 67 persen dan lima tembakan tepat sasaran, sementara Brighton tidak memiliki satu pun.
Namun, situasi berbalik setelah jeda dengan Man City hanya mencatatkan satu tembakan tepat sasaran, sementara Brighton empat.
Man City terlihat lelah sepanjang babak kedua saat pemain pengganti Brighton, Joao Pedro dan Matt O'Riley, mencetak gol yang memastikan kemenangan.
Yakin Bangkit
Ini adalah pertama kalinya Man City kalah dalam pertandingan Premier League setelah memimpin di babak pertama sejak 2021.
"Kami belum mampu bermain penuh selama 90 menit saat ini," ujar Guardiola seusai pertandingan.
"Kami memainkan babak pertama yang sangat baik, tetapi tidak bisa mempertahankan ritme di babak kedua," lanjut manajer asal Spanyol itu.
"Kami kalah lagi, jadi kami akan membersihkan pikiran selama jeda internasional dan semoga para pemain kami kembali fit."
"Ketika para pemain kembali, saya tidak ragu bahwa kami akan kembali ke performa terbaik kami," kata Guardiola.
Cedera Jadi Biang Kemerosotan
Setelah tersingkir dari Carabao Cup melawan Tottenham dan mengalami kekalahan liga pertama sejak Desember melawan Bournemouth, City dihantam 4-1 oleh Sporting Lisbon di Liga Champions pada pertengahan pekan.
Masalah cedera menjadi satu di antara penyebab utama kemerosotan Man City, dengan Manuel Akanji dan Nathan Ake hanya cukup fit untuk duduk di bangku cadangan, sementara Ruben Dias dan John Stones tidak masuk skuad untuk pertandingan kontra Brighton.
Hal ini membuat bek tengah berusia 19 tahun, Jahmai Simpson-Pusey, mendapatkan kesempatan debut sebagai starter di liga.
Setelah jeda internasional, Man City menghadapi jadwal berat dengan laga melawan Tottenham, Liverpool, Nottingham Forest, Crystal Palace, Manchester United, dan Aston Villa sebelum Natal.
Sumber: AFP
Baca Juga
Hal Buruk dari Man City Saat Ini, Banyak Ruang Terbuka dan Kebobolan Banyak Gol: Salah Pep Guardiola?
Rencana Berani Pep Guardiola Mendatangkan Lionel Messi, Langkah Terakhir buat Bangkitkan Man City?
Pep Guardiola Bantah Performa Anjlog Man City karena Ketergantungan pada Rodri: Ohh, Faktornya Banyak