Bola.com, Jakarta - Liverpool sukses 'menguasai' Liga Inggris 2024/2025 untuk sementara waktu. Namun, ada semacam pertanda bahwa anak asuh Arne Slot itu bakal keluar sebagai juara pada akhirnya, musim ini.
Liverpool berhasil mengalahkan Aston Villa pada pekan 11 Liga Inggris 2024/2025. Darwin Nunez dan Mohamed Salah berperan besar di balik kemenangan tersebut.
Sebaliknya, badai cedera dan inkonsistensi menimpa Man City. Tim besutan Pep Guardiola itu menelan kekalahan 1-2 dari tuan rumah Brighton, menempatkan mereka lima poin lebih jauh daripada Liverpool.
Kekalahan dari Brighton juga merupakan yang keempat secara beruntun di semua kompetisi. Liverpool ada di atas angin, meski Arsenal siap menggoyang The Reds kapan saja musim ini.
Arne Slot yang masuk menggantikan Jurgen Klopp pada musim panas tahun ini juga membuat rekor di Liverpool. Ia telah mengemas sembilan kemenangan dalam 11 pertandingan, yang juga merupakan kemenangan ke-15 dari 17 laga di semua komptisi.
Ditunggu Konsistensinya, Reds!
Kali terakhir Liverpool keluar sebagai juara Liga Inggris adalah pada 2019/2020. Mohamed Salah yang tergabung dalam skuad lima tahun lalu itu masih ada saat ini, dan pemain asal Mesir nitu mencatatkan gol keempatnya secara beruntun.
Performa Salah juga sangat manis. Tambahan satu gol dan satu assist-nya ke gawang Aston Villa menjadikannya pemain pertama di liga top Eropa yang mencatatkan dua digit gol dan assist (10 atau lebih).
Mantan wingr Liverpool, Steve McManaman, menyebut Liverpool punya segudang pengalaman untuk menjaga peluang di papan atas Liga Inggris. Namun, ia mendesak konsistesi seraya berharap tidak ada badai cedera melanda Merseyside.
"Mereka sudah lama menjalani musim, beberapa dari mereka telah memenangkan Liga Inggris dan Liga Champions, jadi tentu saja mereka bisa mempertahankannya," katanya di TNT Sports.
"Jika mereka tetap fit dan cermat merotasi starting XI dan lima atau enam dari bangku cadangan maka tentu saja mereka akan ada di sana."
Kode Alam
Setelah kemenangan Liverpool melawan Aston Villa dan kekalahan Manchester City di Brighton, Opta's League Prediction menempatkan peluang The Reds untuk finis pertama di Liga Inggris sebesar 59,3%.
Awalnya, Liverpool hanya diberi peluang 5,1% untuk memenangkan gelar oleh Opta, di belakang City (82%) dan Arsenal (12%). Ini pertama kalinya musim ini City tidak dianggap sebagai favorit musim ini.
Apa yang juga menjadi pertanda baik bagi The Reds adalah kesamaan antara musim ini dan 2019/2020, ketika mereka memenangkan Liga Premier.
Hanya dalam musim perebutan gelar itu mereka mengumpulkan lebih banyak poin setelah 11 pertandingan musim Liga Inggris, 31 dibandingkan dengan 28 musim ini.
Pada tahap yang sama musim itu mereka unggul enam poin dari peringkat kedua Manchester City, dibandingkan dengan lima poin kali ini. Mereka kemudian menjadi juara dengan selisih 18 poin.
Statistik terus membuat pembacaan yang mengesankan untuk Slot. Dia kini telah memperoleh 28 poin dari 11 pertandingan Liga Inggris pertamanya atas Liverpool (M9 S1 K1), yang terbanyak bersama oleh seorang manajer setelah banyak pertandingan di kompetisi tersebut, bersama dengan Guus Hiddink di Chelsea.
Sumber: BBC