Suporter Inter Milan Cuekin Antonio Conte, Hina Romelu Lukaku

oleh Aning Jati diperbarui 11 Nov 2024, 19:27 WIB
Ini merupakan kemenangan kelima Napoli secara beruntun di liga. Tim asuhan Antonio Conte tidak terkalahkan dalam sembilan pertandingan sejak menderita satu-satunya kekalahan mereka di musim ini pada laga pembuka di markas Hellas Verona. (AP Photo/Luca Bruno)

Bola.com, Jakarta - Interisti atau para pendukung Inter Milan, mengabaikan mantan pelatih mereka, Antonio Conte, yang kembali ke San Siro bersama Napoli.

Mereka juga melontarkan ejekan kepada Romelu Lukaku bahkan sebelum pertandingan dimulai.

Advertisement

Laga antara dua raksasa Serie A, Inter Milan versus Napoli, pada pekan ke-12 Serie A musim ini digelar di San Siro, Senin dini hari WIB (11/11/2024). 

Pertandingan ini menandai kembalinya Conte dan Lukaku ke Stadio Meazza. Keduanya sebelumnya berhasil membawa Inter meraih gelar Serie A pada musim 2020-21.

Mereka meninggalkan klub pada musim panas tahun itu, tetapi Lukaku kembali setahun kemudian dengan status pinjaman dari Chelsea.

Pada musim panas 2023, Lukaku menolak tawaran untuk bergabung permanen dengan Inter Milan, yang menyebabkan hubungan buruk antara dirinya dengan para penggemar dan mantan rekan setimnya, termasuk Lautaro Martinez.

 

2 dari 4 halaman

Berikan Tekanan

Karir Romelu Lukaku dinilai telah habis di Manchester United yang membuatnya terbuang ke Inter Milan. La Beneamata yang kala itu dilatih Antonio Conte sukses mengubah citra sang pemain dari beban lelucon di Liga Inggris menjadi salah satu penyerang paling lengkap di Eropa. (AFP/Miguel Medina)

Ketika Lukaku kembali ke San Siro bersama Roma musim lalu, para penggemar Inter membawa ribuan peluit ke stadion untuk menyambut mantan bintang mereka dengan cara yang keras.

Beberapa penggemar melakukan hal yang sama pada pertandingan dini hari tadi. Bahkan, sebagian besar pendukung Inter menyambut Lukaku dengan nyanyian penghinaan, yang dimulai bahkan sebelum laga dimulai di luar Meazza.

Saat pemanasan, para pendukung Inter menunggu giliran Lukaku dalam latihan menembak untuk mulai bersiul dan bersorak setiap kali ia gagal mencetak gol.

Selama pertandingan, para suporter juga terus memberikan tekanan pada mantan striker mereka dengan menyoraki setiap kali Lukaku menyentuh bola.

3 dari 4 halaman

Sama Kuat

Ketinggalan 0-1, tim tuan rumah bangkit dan tampil menyerang. (Gabriel BOUYS/AFP)

Pertandingan ini berakhir dengan sama kuat, 1-1. Semua gol tercipta di babak pertama. Gol idola baru publik Napoli, Scott McTominay, pada menit ke-23, dibalas gol Hakan Calhanoglu menit ke-43.

Hasil ini membuat klasemen Serie A makin panas dan seru. Betapa tidak, Napoli yang masih menguasai puncak klasemen dengan poin 26, hanya berjarak dua poin saja dengan tim penghuni peringkat keenam, Juventus.

 

Sumber: Football Italia

4 dari 4 halaman

Cek Persaingan di Liga Italia Musim Ini

Berita Terkait