Pengamat Ini Minta Publik Jangan Menaruh Ekspektasi Berlebihan kepada Kevin Diks di Laga Timnas Indonesia Vs Jepang: Dia Kelelahan

oleh Gatot Sumitro diperbarui 13 Nov 2024, 11:00 WIB
Kevin Diks tak membutuhkan waktu lama untuk mengenal rekan setimnya. Setelah tiba di Tanah Air, pemain berusia 28 tahun itu langsung mengikuti sesi latihan Timnas Indonesia. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Partai Timnas Indonesia kontra Jepang pada matchday kelima ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama GBK Jakarta, Jumat (15/11/2024), jadi perbincangan hangat di Tanah Air.

Topik utama diskusi adalah menghitung kekuatan pasukan Shin Tae-yong. Mampukah Skuad Garuda meladeni gempuran tim asuhan Hajime Moriyasu? Yang tentu saja muaranya pada skor akhir laga.

Advertisement

Apalagi perbandingan terkini Timnas Garuda dan Blue Samurai ibarat bumi dan langit. Jay Idzes dkk. masih berada di peringkat kelima dengan tiga poin, sementara Takefusa Kubo cs kokoh di puncak klasemen sementara Grup C berkat 10 angka.

Obrolan makin seru bila mengkalkulasi kemungkinan Kevin Diks menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia. Karena kehadiran bek FC Copenhagen itu digadang-gadang mampu memperkokoh pertahanan Indonesia.

Namun pencinta Timnas Indonesia jangan berekspektasi berlebihan dulu. Karena kebugaran Kevin Diks perlu diteliti secara detail oleh tim medis. Pasalnya pemain berusia 28 tahun sedang kelelahan.

Dalam rentang empat hari terakhir, Kevin Diks tampil penuh masing-masing menghadapi Istanbul Basaksehir FK di Conference League Europa, Jumat (8/11/2024) dan melawan pimpinan klasemen Liga Super Denmark, AGF, Senin (11/11/2024).

 

 

2 dari 3 halaman

Kevin Diks Kelelahan

Setelah bermain imbang 1-1 dengan AGF, konon, Kevin Diks langsung terbang ke Jakarta. Sebuah perjalanan yang jauh dan melelahkan. Karena dia harus menempuh jarak 10.820 kilometer dari Kopenhagen ke Jakarta.

Kita tak tahu maskapai apa yang ditumpangi Kevin Diks. Jika dia naik Singapore Airlines, maka bisa memakan waktu 15 jam 40 menit dengan transit lebih dulu di Singapura.

Jika Kevin Diks menggunakan Qatar Airways waktu bisa lebih pendek yakni 16 jam 25 menit dengan singgah di Doha, Qatar.

Karena ada beberapa maskapai penerbangan dengan memakan waktu hingga 21 jam. Itu tergantung pada tujuan transit dan lama waktu tunggu. Karena waktu tunggu di bandara perantara bisa berkisar antara 15 jam hingga 21 jam.

"Menurut saya publik jangan berharap Kevin Diks jangan main penuh dulu. Dengan kondisi kelelahan akan rawan cedera. Tapi semua tergantung hasil observasi staf medis Timnas Indonesia," kata Gusnul Yakin.

3 dari 3 halaman

Tidak Akan Starter

Kevin Diks langsung menjalani latihan bersama Timnas Indonesia begitu tiba di Jakarta, Selasa (12/11/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Jika kondisi Kevin Diks meragukan, pengamat sepak bola asal Malang, Jatim, ini menengarai Kevin Diks akan duduk di bangku cadangan dulu sembari menganalisi permainan.

"Jika belum siap tampil full, idealnya Kevin Diks mengamati jalannya pertandingan dari bangku cadangan. Dia baru masuk dengan disesuaikan kekuatan fisiknya," ujarnya.

Gusnul Yakin juga yakin Shin Tae-yong dan tim medis Timnas Indonesia memeriksa bioritmik Kevin Diks.

"Saya kira Shin Tae-yong tak perlu menuruti keinginan publik dengan memainkan penuh Kevin Diks lawan Jepang. Lebih baik dia diberi waktu memulihkan kondisinya agar fit saat menghadapi Arab Saudi," tuturnya.

Berita Terkait