Bola.com, Sleman - PSS Sleman memiliki empat penjaga gawang pada BRI Liga 1 2024/2025. Keempat kiper klub yang dijuluki Super Elang Jawa tersebut adalah Alan Bernardon, Ega Rizky, Safaat Romadhona, dan Fidelis Davin.
Alan berstatus pemain asing asal Brasil. Dia dan Ega sama-sama direkrut pada awal musim ini. Adapun Safaat serta Fidelis merupakan dua pemain akademi yang dipromosikan ke tim utama PSS Sleman.
Peran penjaga gawang menjadi satu di antara sektor yang layak mendapat apresiasi dalam 10 pekan perdana musim ini. Alan Bernardon tampil cemerlang di bawah mistar gawang Tim Super Elang Jawa.
Kiper berusia 30 tahun itu memang menjadi andalan sang pelatih. Posisinya nyaris tak tergantikan dengan mengepak sembilan penampilan bersama PSS Sleman. Membukukan tiga clean sheet plus kebobolan delapan kali.
Dedikasi dan Motivasi
Performa ciamik Alan tak lepas dari andil pelatih kiper Andre Croda Borges. Pelatih asal Brasil itu terus menempa keempat penjaga gawang PSS Sleman dalam sesi latihan. Hasilnya pun sudah terlihat.
Andre Croda Borges melihat anak asuhnya memperlihatkan kinerja yang luar biasa. Alan dan Ega juga membimbing juniornya dengan sangat baik.
“Melihat semangat serta tanggungjawab mereka di sesi latihan, saya berkeyakinan kiper PSS terus menjaga level dan performa tinggi membantu tim meraih kemenangan,” katanya.
“PSS dilayani dengan sangat baik oleh para penjaga gawangnya. Kami memiliki atlet-atlet yang berdedikasi, bekerja setiap hari untuk meningkatkan performa dan mencapai tujuan," sambung Andre Croda.
Siapkan Metode Latihan
PSS tetap menggeber latihan skuadnya di tengah jeda BRI Liga 1. Kompetisi kasta tertinggi sepak bola Tanah Air itu untuk sementara diliburkan, karena agenda FIFA Matchday.
Timnas Indonesia akan berjumpa Jepang dan Arab Saudi pada lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat.
"Kami sudah mempersiapkan berbagai metode latihan untuk menjaga kondisi fisik dan mental para kiper tetap prima," ujar Andre Croda Borges.
"Kiper adalah posisi yang tidak hanya mengandalkan keterampilan teknis, tetapi juga memerlukan kekuatan mental dan refleks cepat dalam menghadapi serangan. Aspek-aspek ini sangat penting kami highlight sebagai kekuatan menghadapi laga selanjutnya," lanjutnya.
Tingkatkan Banyak Aspek
PSS Sleman akan kembali berlaga pada Jumat, 22 November mendatang melawan PSBS Biak di Stadion Manahan, Solo. Setelah itu, mereka kembali bertanding pada Desember dengan menghadapi Dewa United, Persib, PSM, PSIS, Persija, dan Madura United.
"Pasca-jeda, kami dihadapkan pada jadwal yang lebih banyak. Kami berupaya mempertahanakan apa yang telah dilakukan para penjaga gawang secara individu," papar Andre Croda.
"Sejak kami mulai bekerja sama, 96 sesi latihan khusus dan 38 sesi latihan kekuatan khusus telah dilakukan hingga saat ini. Untuk jeda kompetisi ini, kami akan melakukan upaya untuk meningkatkan aspek teknis, taktis, dan fisik,” terangnya.
Hingga pekan ke-10 BRI Liga 1 , PSS masih tertahan di papan bawah klasemen sementara. Mereka berada di peringkat 14 dengan koleksi delapan poin. Hasil dari tiga menang, dua seri, dan lima kalah.