Bola.com, Jakarta - Pelatih kepala baru MU, Ruben Amorim, berkomitmen untuk menanamkan budaya dan rasa kebersamaan dalam tim sebagai langkah pertama masa kepemimpinannya.
Amorim berharap para penggemar MU dapat melihat cikal bakal identitas baru tim saat mereka menghadapi Ipswich Town, Minggu (24/11/2024).
Pelatih asal Portugal berusia 39 tahun ini dihadapkan pada tantangan besar, yaitu membalikkan awal musim yang buruk dengan MU berada di peringkat ke-14 klasemen Premier League setelah Erik ten Hag dipecat bulan lalu.
"Saya ingin mengatakan hal-hal yang indah kepada Anda, tapi saya harus jujur," ujar Amorim dalam wawancaranya dengan media klub, MUTV, yang dirilis Jumat lalu.
"Apa yang bisa saya katakan adalah Anda akan melihat sebuah ide. Anda mungkin menyukainya atau tidak, tetapi Anda akan melihat sesuatu. Anda akan melihat penempatan, sebuah konsep, sesuatu yang kami targetkan untuk mencapai level tertentu," imbuh Amorim, yang kontraknya di MU hingga 2027.
Karakter Penting
Amorim, yang hanya memiliki dua sesi latihan bersama tim sebelum pertandingan dimulai lagi pasca jeda internasional, menekankan pentingnya menanamkan budaya dalam tim, sama pentingnya dengan taktik dan formasi.
"Banyak orang membicarakan tentang 3-4-3 atau 4-3-3 dan semua itu," jelasnya.
"Namun, ketika saya berpikir sebagai pemain atau rekan setim Manchester United, ini bukan soal sistem formasi, tetapi karakter para pemain, cara mereka melihat klub. Jadi, kita harus fokus pada itu sebelum memikirkan cara bermain, cara menekan."
"Hal terpenting bagi saya saat ini adalah menciptakan prinsip, identitas, dan karakter yang pernah dimiliki klub ini di masa lalu," tegasnya.
Amorim juga dikenal memiliki karisma yang dikatakan kurang dimiliki oleh pendahulunya, Erik ten Hag.
Kapten MU, Bruno Fernandes, memuji kemampuan Amorim dalam membangun hubungan dengan pemain, yang terlihat jelas dari emosi para pemain Sporting Lisbon saat pengumuman kepergiannya.
"Ini hal yang menarik karena saya suka berbicara. Tidak terlalu sering, tetapi ketika saya berbicara, saya pikir saya berbicara dari hati," ujar Amorim.
Sejarah Besar Klub
Amorim mengungkapkan bahwa ia tertarik dengan pekerjaan ini karena gairah para penggemar dan sejarah besar klub.
Pengalamannya di Sporting Lisbon menjadi bukti keberhasilannya. Di bawah asuhannya, Sporting berhasil mengakhiri paceklik gelar selama hampir 20 tahun dengan memenangkan Primeira Liga pada 2021 dan 2024.
"Saya merasa semua orang di sini lapar akan kesuksesan, dan itu juga membuat saya ingin berada di sini karena Anda bisa menjadi bagian dari sesuatu yang istimewa," kata Amorim.
"Namun, alasan utama saya adalah karena ini adalah klub dengan sejarah besar."
Amorim akan menjalani laga pertamanya di Old Trafford melawan Bodo/Glimt di Liga Europa pada Jumat dini hari WIB (29/11/2024), sementara laga kandang berikutnya di Premier League adalah melawan Everton pada 1 Desember 2024.
Sumber: Reuters