Bola.com, Jakarta - Skuad Timnas Inggris di bawah kendali pelatih sementara, Lee Carsley, dipenuhi banyak bintang dari tim U-21. Bagaimana peluang mereka saat Thomas Tuchel resmi menjabat sebagai manajer tetap per Januari 2025?
Saat Thomas Tuchel melatih Timnas Inggris, pendekatannya kemungkinan besar akan mengacu pada prinsip-prinsip taktis yang sudah menjadi ciri khasnya selama ini. Tuchel dikenal sebagai pelatih yang fleksibel, inovatif, dan detail dalam pendekatan strategis.
Tuchel sering menggunakan formasi seperti 3-4-2-1, 4-3-3, atau 4-2-3-1, tergantung pada lawan dan pemain yang tersedia. Di Timnas Inggris, ia mungkin memanfaatkan fleksibilitas pemain seperti Declan Rice, Jude Bellingham, dan Bukayo Saka untuk menyesuaikan strategi.
Salah satu kekuatan Tuchel adalah kemampuannya mengubah taktik di tengah pertandingan. Inggris, dengan pemain serbabisa seperti Trent Alexander-Arnold atau Kyle Walker, dapat memanfaatkan fleksibilitas ini untuk mendominasi lawan.
Apapun pendekatan-pendakatan yang akan dilakukan Thomas Tuchel, ia bakal memiliki sejumlah pemain 'grade B' yang bisa ia jadikan opsi di masa-masa mendatang. Siapa saja yang bakal masuk skuad Timnas Inggris?
James Trafford (Burnley)
Trafford selalu cenderung disukai oleh Carsley karena kepahlawanan kiper sangat berkontribusi pada timnya memenangkan Piala Eropa U-21 tahun lalu.
Meskipun demikian, Trafford tetap berperingkat tinggi dan telah bermain 90 menit penuh di semua kecuali satu pertandingan Burnley musim ini. Dia pasti memiliki peran untuk bermain untuk Inggris di masa depan, tetapi dia harus bisa menggeser Aaron Ramsdale atau Nick Pope ketika Tuchel menunjuk skuad pertamanya Maret mendatang.
Taylor Harwood-Bellis (Southampton)
Bermain 26 kali di Timnas Inggris U-21, Harwood-Bellis yang juga berkembang melalui akademi Man City telah lama disebut-sebut sebagai calon pemain inti Timnas Inggris yang sedang dibuat. Namun, musim ini telah menjadi kebangkitan kasar bagi pemain berusia 22 tahun itu.
Obsesi naif Russell Martin Vincent Kompany-esque dengan gaya bermainnya telah membuat Southampton jauh terlalu mudah untuk dilawan dan Harwood-Bellis bahkan belum menjadi starter secara reguler. Ini adalah skuad Inggris senior pertama yang dia ikuti dan itu akan memakan waktu lama sampai dia kembali bergabung.
Tino Livramento (Newcastle United)
Bek kanan berbakat Livramento jauh lebih layak mendapat tempatnya di skuad ini dan dua opsi jangka panjang untuk Inggris sebagai bek sayap.
Bek dengan nilai transfer £32 juta itu telah mengatasi masalah cederanya untuk merebut posisi kunci Kieran Trippier di Newcastle dan Inggris. Dia sebelumnya terkenal karena ancaman serangannya, tetapi dia matang menjadi bek sayap bulat yang mampu membuktikan timnya dalam berbagai keadaan dalam pertandingan.
Jarrod Bowen (West Ham United)
The Hammers lagi-lagi bermain melempem saat menghadapi Everton, tetapi Bowen tetap menonjol dan telah mencatatkan lima keterlibatan gol dalam sebelas pertandingan Liga Inggris musim ini.
Bowen tampil bersinar di Euro 2024, tetapi penampilan Noni Madueke yang gemerlap melawan Yunani membuat bintang Chelsea itu lebih disukai, dan pemain berusia 22 tahun yang sedang dalam performa seharusnya menjadi cadangan Tuchel untuk Bukayo Saka dari Arsenal di sayap kanan.
Morgan Rogers (Aston Villa)
Rogers sangat brilian untuk Aston Villa musim ini dan Liga Inggris adalah bukti bahwa statistik bukanlah segalanya.
Didatangkan dari Middlesbrough, Rogers telah berkembang pesat dan terus bersinar di Liga Inggris dan Liga Champions.