Saling Sindir Bos Aprilia dan Ducati soal Jorge Martin Gunakan Nomor 1 di MotoGP 2025

oleh Hendry Wibowo diperbarui 21 Nov 2024, 12:45 WIB
Juara dunia baru Ducati, pebalap Spanyol, Jorge Martin, merayakan kemenangan di podium setelah MotoGP Solidarity Grand Prix Barcelona di Circuit de Catalunya pada 17 November 2024 di Montmelo di pinggiran Barcelona. Jorge Martin memenangkan gelar juara dunia MotoGP setelah unggul 24 poin pada akhir pekan terakhir musim ini di Barcelona. (Manaure Quintero/AFP)

Bola.com, Jakarta - Petinggi tim Ducati dan Aprilia saling sindir mengenai kemungkinan juara dunia MotoGP 2024, Jorge Martin menggunakan nomor motor 1 musim 2025. 

Seperti diketahui, Jorge Martin menjadi juara dunia MotoGP 2024 bersama tim satelit Ducati, Pramac Racing. 

Advertisement

Namun mulai MotoGP 2025, Jorge Martin hijrah ke Aprilia demi jadi pembalap pabrikan bersama Marco Bezzecchi. 

Pada tes MotoGP Barcelona di Sirkuit Catalunya hari Selasa (19/11/2024), Jorge Martin belum memutuskan apakah ia akan memakai nomor 1 bersama Aprilia atau tetap bertahan menggunakan 89. 

Jika memakai nomor 1, ini berarti Ducati mungkin akan melihat rival mereka Aprilia ikut merayakan sukses Jorge Martin juara dunia MotoGP 2024.

 

 

2 dari 2 halaman

Saling Sindir Bos Aprilia dan Ducati

Ditanya mengenai kemungkinan Jorge Martin memakai nomor satu di Aprilia pada MotoGP 2025, bos Ducati Davide Tardozzi memberikan sindiran. 

"Di buku FIM, akan tertulis 'Juara 2024, Jorge Martin dengan motor Ducati'. Jika Aprilia membeli motor nomor satu ini, kita lihat saja apakah mereka bisa meneruskannya," ungkap Tardozzi kepada TNT Sports.

CEO Aprilia, Massimo Rivola tertawa menanggapi komentar Tardozzi. "Saya pikir kami menghabiskan lebih sedikit uang dari mereka untuk nomor itu!”

Persaingan antara Aprilia versus Ducati pada MotoGP 2025 bakal sangat menarik. Karena Aprilia diperkuat dua rider hebat di dalam diri Martin dan Bezzecchi. 

Namun kekuatan Ducati tentu tidak perlu diragukan lagi karena mempunyai sosok Marc Marquez dan Pecco Bagnaia. 

Sumber: Crash 

Berita Terkait