Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?

oleh Hery Kurniawan diperbarui 22 Nov 2024, 10:00 WIB
Ilustrasi - Kompilasi Save Maarten Paes di Timnas Indonesia (Bola.com/Adreanus Titus/Geaby Fadhilatu Sholikha)

Bola.com, Jakarta - Selasa, 10 Agustus 2024 menjadi hari yang bersejarah bagi Maarten Paes. Sebab, pada hari itu, ia menerima status sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). 

Tak butuh waktu lama, Maarten Paes langsung bisa mendapatkan tempat di Timnas Indonesia. Bahkan, penjaga gawang berusia 26 tahun itu mampu langsung menjadi pilihan utama. 

Advertisement

Hingga kini, Maarten Paes sudah mampu mencatatkan enam caps untuk Timnas Indonesia. Menariknya, semua laga itu dijalani di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Sontak, Maarten Paes pun mampu langsung menjadi idola baru bagi para pencinta Timnas Indonesia. Sosoknya dirasa bisa membawa rasa aman di bawah mistar Pasukan Garuda. 

Selain itu, Maarten Paes juga memang kerap melakukan penyelamatan yang sangat krusial. Terutama saat Timnas Indonesia bertandang ke markas Arab Saudi dan saat menjamu Australia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

2 dari 5 halaman

Level Berbeda

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, menangkap bola saat melawan Australia pada laga kedua Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, pada Selasa (10/9/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Maarten Paes harus diakui adalah kiper yang berkualitas. Paes pernah lama bermain di Eredivisie bahkan memperkuat klub yang terbiasa bersaing di papan atas seperti FC Utrecht. 

Selain itu, Maarten Paes juga pernah membela Timnas Belanda di kelompok umur hingga level U-21. Pengalaman dan kemampuannya jelas tidak bisa diragukan lagi. 

Hal itu yang benar-benar bisa dibawa Maarten Paes ke skuad Timnas Indonesia. Apalagi, proses adaptasi Paes dengan Tim Garuda ataupun dengan budaya Indonesia terbilang sangat cepat. 

3 dari 5 halaman

Hati-Hati Build Up

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, tampak lesu, setelah kebobolan saat melawan Jepang pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024) malam WIB. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Maarten Paes adalah tipikal kiper modern. Sosok yang kini memperkuat FC Dallas itu bisa memulai serangan dari lini paling bawah. 

Dalam beberapa kesempatan, Maarten Paes juga mampu melepaskan umpan jauh yang cukup akurat. Umpan yang bisa memulai serangan cepat ke lini belakang lawan.

Namun, Maarten Paes harus berhati-hati dengan itu. Sebab, dua upaya build-up yang dilakukan Paes berbuah blunder yang sangat fatal. 

Satu berbuah tendangan penalti saat bermain di kandang Timnas Arab Saudi. Satu lagi berbuah gol saat Timnas Indonesia menjamu Timnas Jepang pekan lalu. 

4 dari 5 halaman

Butuh Pesaing?

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, mengamankan bola dalam laga kontra Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Selasa (19/11/2024) dini hari WIB. (Bola.com/Abdul Aziz)

Maarten Paes bisa dikatakan sangat nyaman saat ini di Timnas Indonesia. Ernando Ari, Nadeo Argawinata, atau Muhammad Riyandi yang menjadi pelapis Paes cukup sulit untuk menggusurnya.

Maarten Paes dirasa perlu sosok pesaing. Selain untuk mempertebal kualitas di posisi penjaga gawang Timnas Indonesia, pesaing itu juga akan membantu meningkatkan kualitas Paes.

Sosok yang sempat disebut bisa menjadi WNI dalam waktu dekat adalah Emil Audero Mulyadi. Namun, sampai saat ini kiper milik FC Como itu tampak masih pikir-pikir untuk memperkuat Timnas Indonesia.

“Tentu saja, siapa pun yang mau datang dan bermain untuk Indonesia akan saya sambut,” ujar Maarten Paes mengenai potensi kehadiran Emil Audero Mulyadi di Timnas Indonesia belum lama ini.

5 dari 5 halaman

Klasemen Sementara Grup C R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, saat melawan Australia pada laga kedua Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, pada Selasa (10/9/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Hasil Matchday 1

  • Australia Vs Bahrain 0-1
  • Jepang Vs China 7-0
  • Arab Saudi Vs Timnas Indonesia 1-1

Hasil Matchday 2

  • China vs Arab Saudi 1-2
  • Timnas Indonesia vs Australia 0-0
  • Bahrain vs Jepang 0-5

Hasil Matchday 3

  • Australia vs China 3-1
  • Bahrain vs Timnas Indonesia 2-2
  • Arab Saudi vs Jepang 0-2

Hasil Matchday 4

  • Jepang Vs Australia 1-1
  • China Vs Indonesia 2-1
  • Arab Saudi Vs Bahrain 0-0

Hasil Matchday 5

  • Australia vs Arab Saudi 0-0
  • Bahrain vs China 0-1
  • Timnas Indonesia vs Jepang 0-4

Hasil Matchday 6

  • Indonesia Arab Saudi 2-0
  • China vs Jepang 1-3
  • Bahrain vs Australia 2-2

                          Klasemen Grup C

Pos Tim Play Win Draw Lost SG Poin
1 Jepang 6 5 1 0 22-2 16
2 Australia 6 1 4 1 6-5 7
3 Indonesia 6 1 3 2 6-9 6
4 Arab Saudi 6 1 3 2 3-6 6
5 Bahrain 6 1 3 2 5-10 6
6 China  6 2 0 4 6-16 6

 *Klasemen per Rabu, 20 November 2024 pukul 03.20 WIB

 

 

 

 

Berita Terkait