Musim Hujan, Begini Siasat Pelatih Persik Agar Para Pemainnya Tidak Sakit Jelang Laga Melawan PSIS

oleh Gatot Sumitro diperbarui 22 Nov 2024, 05:30 WIB
Persik mengisi jeda FIFA Matchday dengan ujicoba melawan klub Sang Maestro FC Surabaya yang dilatih Danilo Fernando. (Bola.com/Gatot Sumitro)

Bola.com, Kediri - Musim hujan telah tiba. Dampak negatifnya, bagi sebagian orang curahan air dari langit mengganggu aktifitas mereka. Namun bagi pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide, hujan tak perlu dikeluhkan, tapi bagaimana mensiasatinya.

Selama jeda FIFA Matchday, pelatih Persik asal Brasil itu tetap menggeber pasukannya untuk menghadapi PSIS pada laga pekan kesebelas BRI Liga 1 2024/2024. Pertandingan akan digelar di Stadion Brawijaya Kota Kediri, Sabtu (23/11/2024).

Advertisement

"Di Kediri hujan biasa turun sekitar jam empat sore. Ketika itu kami menjalani latihan. Akhirnya kami siasati waktu latihan dimajukan jam dua siang agar persiapan lawan PSIS sempurna," katanya.

Marcelo Rospide pun memanfaatkan teknologi yang sekarang mudah diakses lewat ponsel. Dia selalu memantau prakiraan cuaca Kediri dari utasan yang dikeluarkan BMKG.

"Jaman sekarang kita mudah mengakses informasi apapun dengan handphone. Kita harus manfaatkan kemudahan itu untuk kehidupan sehari-hari. Kami sangat terbantu dengan data prakiraan cuaca lewat handphone," ucapnya.

 

2 dari 4 halaman

Jangan Sampai Sakit

Pemain Persik Kediri, Ze Valente, menjadi gelandang terbaik BRI Liga 1 2024/2025 di mata mantan pemain Persib Bandung dan Persebaya Surabaya, Robertino Pugliara. (Bola.com/Gatot Sumitro)

Rospide menghindari latihan di bawah guyuran hujan supaya Ze Valente dkk. mengalami sakit. "Saya harus memastikan semua pemain dalam kondisi fit saat menghadapi PSIS. Karena ini partai penting untuk memperbaiki rekor kandang kami," ujarnya.

Catatan laga Persik di markas sendiri memang cukup mengecewakan. Dari lima pertandingan, Macan Putih hanya sekali menang atas Persita 1-0. Sekali mereka diimbangi Malut United FC 0-0. Sialnya, mereka tiga kali dipermalukan Bali United 1-3, PSBS 0-1, dan Persib 0-2.

"Selama FIFA Matchday, kami perbaiki semua aspek. Terutama transisi permainan yang belum stabil. Ini membuat keseimbangan pertahanan dan penyerangan tak harmonis," tuturnya.

 

3 dari 4 halaman

PSIS Punya Rekor Bagus

Mochammad Fisabilillah (tengah) saat berseragam Persik Kediri dan melawan PSIS Semarang di Liga 1 2022/2023. (Bola.com/Dok PSIS)

Saat ini Persik memiliki agregat gol nol. Mereka sangat ganas dengan mencetak 11 gol, namun gawang Leo Navacchio juga kebobolan 11 bola.

Hingga pekan kesepuluh lalu, Persik bertengger di peringkat kedelapan dengan 15 poin. Sedangkan PSIS masih tercecer di urutan ke-14. "Meski PSIS masih di bawah, pertandingan nanti tetap tidak mudah. Makanya kami harus menyiapkan tim semaksimal mungkin. Apalagi PSIS punya rekor bagus di kandang kami," jelasnya.

Dua musim terakhir, Mahesa Jenar mengukir rekor manis di Kediri dengan sekali menang dengan skor 2-1 dan seri 1-1. "PSIS tetap tim bagus. Kami malah harus antisipasi semua kemungkinan di pertandingan nanti," pungkasnya.

4 dari 4 halaman

Persaingan di BRI Liga 1 2024/2025

Berita Terkait