'Derbi Indonesia' pada Laga NEC Nijmegen Vs FC Utrecht, Calvin Verdonk Dkk Takluk dari Timnya Ole Romeny

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 24 Nov 2024, 20:41 WIB
Calvin Verdonk bermain 90 menit saat laga NEC Nijmegen versus FC Utrecht, sedangkan Ole Romeny main pada babak kedua. (Bola.com/Dok. NEC Nijmegen)

Bola.com, Jakarta - Pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, gagal membawa timnya, NEC Nijmegen, meraih kemenangan saat berlaga melawan FC Utrecht, pada lanjutan Eredivisie, Minggu (24/11/2024) malam WIB.

Pada laga tersebut, Calvin Verdonk bermain selama 90 menit penuh. Namun, FC Utrecht berhasil mencetak gol lebih dulu, tepatnya menit 35'.

Advertisement

Memaksimalkan umpan terukur Paxten Aaronson, Yoan Cathline berhasil mencetak gol ke gawang NEC Nijmegen yang dikawal Robin Roefs.

Tuan rumah baru bisa menyamakan kedudukan pada babak kedua menit 48'. Sontje Hansen berhasil mengonversi umpan Roberto Gonzalez untuk membawa skor kembali imbang.

 

2 dari 4 halaman

Romeny Masuk Babak Kedua

Ketua PSSI, Erick Thohir bersama striker FC Utrecht, Ole Romeny. (Bola.com/Dok.X Erick Thohir).

Setelah skor imbang 1-1, kedua kesebelasan bermain menyerang. Baik NEC Nijmegen dan FC Utrecht sama-sama menerapkan pola menyerang.

Menit 59', Nijmegen hampir membobol gawang Utrecht andai umpan manis Calvin Verdonk dituntaskan menjadi gol oleh Vito van Crooij. Namun tiga menit berselang, FC Utrecht yang mampu membalikkan kemenangan setelah Victor Jensen mencetak gol.

Tembakan keras Verdonk menit 76' yang masih bisa diamankan kiper lawan gagal membuat skor kembali imbang.

Tiga menit kemudian, Ole Romeny masuk menggantikan Cathline sang pencetak gol pertama pada laga tersebut. Hingga laga bubaran, tak ada lagi gol tercipta.

 

3 dari 4 halaman

FC Utrecht Naik ke Posisi 2

Kemenangan tersebut membuat FC Utrecht naik ke posisi kedua, menggeser Feyenoord, dan kini cuma terpaut lima poin dari PSV.

Sementara buat NEC Nijmegen, itu jadi kekalahan ketujuh musim ini dan menempatkan mereka di posisi 9.

Menariknya, NEC Nijmegen cukup subur sepanjang musim ini. Mereka telah mencetak 20 gol dan kebobolan 12 kali dari 13 laga.

Catatan tersebut membuat mereka jadi tim ke-7 dengan rekor gol terbaik, jadh dari Fortuna Sittard di posisi 8 (14 gol) dan Go Ahead Eagles di posisi 7 (18 gol).

4 dari 4 halaman

Persaingan di Liga Belanda

Berita Terkait