Bola.com, Malang - Arema FC bakal tampil pincang pada pekan ke-12 BRI Liga 1 2024/2025. Tepatnya saat menjamu Persita Tangerang di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Selasa (3/12/2024). Ada tujuh pemain yang akan absen, termasuk gelandang asal Brasil, Pablo Oliveira.
Pablo Oliveira mengantongi 4 kartu kuning, sehingga mendapatkan sanksi larangan bermain dalam satu pertandingan. Sebenarnya, gelandang Arema FC berusia 29 tahun ini tak ingin hanya jadi penonton saat melawan Persita.
“Saya ingin sekali bermain di setiap pertandingan. Namun, saya paham dengan peran saya di tim, di mana kemungkinan dapat kartu sangat terbuka,” tegasnya.
Memperkuat Arema FC, Pablo bermain sebagai gelandang jangkar. Dia bertugas memutus serangan lawan. Tak jarang dia sengaja melakukan pelanggaran agar serangan balik lawan terhenti. Tujuannya memberi kesempatan agar rekan-rekannya punya waktu untuk kembali ke posisi masing-masing.
Optimistis Singo Edan Tetap Bisa Menang
Namun, Pablo yakin pemain lain bisa menggantikan tugasnya di lapangan. Sehingga Arema FC bisa melanjutkan tren positif di BRI Liga 1.
“Sayangnya, saya tidak bisa saat melawan Persita. Namun, saya percaya tim akan dapat tiga poin,” jelasnya.
Keyakinan itu muncul karena semua pemain sedang dalam kepercayaan diri yang bagus. Singo Edan baru menang dalam dua laga tandang secara beruntun, yakni melawan Barito Putera dan Madura United.
Saat main di Stadion Soepriadi, Blitar, Singo Edan tetap ganas meski kehilangan beberapa pemain kunci. Seperti Ahmad Alfarizi, Dendi Santoso, Achmad Maulana, Arkhan Fikri, Salim Tuharea, Rifad Marasabessy dan tentunya Pablo Oliveira.
Jaga Kondisi untuk Lawan Persebaya
Meski Pablo harus absen, ada sisi positif yang didapatkan Arema FC. Sang pemain lebih segar untuk laga selanjutnya, yakni derbi klasik menghadapi Persebaya Surabaya. Arema FC akan bertandang ke markas Persebaya pada 7 Desember 2024.
Ketika Pablo absen melawan Persita, dia dapat program latihan khusus dari pelatih fisik, Gustavo Correa.
“Saya sudah bicara dengan Gustavo. Dia memberi saya serangkaian sesi latihan. Agar bisa 100 persen untuk derbi melawan Persebaya. Saya memang sedih tidak bisa melawan Persita, tapi saya termotivasi untuk melawan Persebaya,” tegasnya.
Perlu diketahui, pertemuan Arema dan Persebaya selalu sengit, karena kedua tim ini merupakan rival. Namun, beberapa pemain Arema FC belum pernah merasakan laga ini. Termasuk Pablo yang baru musim ini bermain di Indonesia.
Baca Juga