Bola.com, Jakarta - Timnas Australia mendapat kabar kurang baik dengan cederanya satu di antara pemain andalan mereka, Kusini Yengi. Striker berusia 25 tahun itu masih dalam perawatan medis karena cedera lutut.
Australia dijadwalkan akan menghadapi Timnas Indonesia pada matchday ketujuh Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, 20 Maret 2025.
Masih ada waktu setidaknya empat bulan lagi bagi kedua tim untuk mempersiapkan diri sebelum bentrok. Namun, Australia layak khawatir dengan kondisi Kusini Yengi.
Kusini Yengi bermain untuk klub kasta kedua Liga Inggris, Portsmouth. Dia sudah melewatkan pertandingan kontra Swansea, Sabtu (1/12/2024), yang berakhir dengan skor sama kuat 2-2.
Perawatan Intensif
Kusini Yengi menjadi andalan di Portsmouth maupun Timnas Australia. Musim ini ia bermain delapan kali untuk Portsmouth, meski belum mencetak gol.
Sementara bersama Socceroos, Yengi sudah menceploskan enam gol dari total 11 penampilan bersama tim senior Australia sejak debutnya pada November tahun lalu.
Yengi menjadi pahlawan timnya saat menahan imbang Bahrain 2-2 di Riffa (20/11/2024). Ia memborong dua gol, termasuk golnya di menit-menit akhir yang menghindarkan timnya dari kekalahan.
Pihak Portsmouth mengklaim Yengi mengalami cedera lutur saat menjalani tugas internasional bersama Australia selama dua minggu terakhir.
"Dia mengalami cedera saat pertandingan ketika Australia bermain melawan Bahrain. Lututnya sedikit bengkak," kata John Mousinho, manajer Portsmouth.
"Dia dipindai pada Jumat lalu. Jadi, kami tinggal menunggu hasil scan akhir dan memeriksakannya ke dokter spesialis. Cedera lutut, pergelangan kaki, dan pinggul selalu kami waspadai," lanjutnya.
Kerugian Klub dan Timnas
Tidak hanya Timnas Australia, pihak Portsmouth juga mengalami kerugian dengan cederanya Kusini Yengi.
Dia melewatkan dua pertandingan pertama Pompey di kompetisi Championship karena cedera pangkal paha sebelum absen hanya dalam dua pertandingan terakhir.
Yengi tampil dalam enam pertandingan dalam empat minggu sebelum bergabung dengan Socceroos di Melbourne.
Dia masuk sebagai pemain pengganti saat bermain imbang tanpa gol dengan Arab Saudi, dan menjadi starter dalam laga lawatan ke Bahrain.
"Cedera apa pun membuat kami frustrasi. Para pemain memang mengalami cedera saat jeda internasional. Ini mungkin salah satu alasan mengapa pemain tertentu belum mau menjalani tugas internasional," imbuh Mousinho.
"Kami ingin para pemain pergi dan bermain serta mewakili negara mereka dan saya pikir ini adalah momen yang sangat membanggakan bagi siapa pun yang terhubung dengan Portsmouth ketika mereka melakukan hal itu. Hingga risiko itu datang, dengan Kusini Yengi akhirnya mengalami cedera," tutur Mousinho.
Sumber: Fox Sports
Klasemen Grup C Putaran Ketiga Piala Dunia 2026 Zona Asia
Hasil Matchday 1
- Australia Vs Bahrain 0-1
- Jepang Vs China 7-0
- Arab Saudi Vs Timnas Indonesia 1-1
Hasil Matchday 2
- China vs Arab Saudi 1-2
- Timnas Indonesia vs Australia 0-0
- Bahrain vs Jepang 0-5
Hasil Matchday 3
- Australia vs China 3-1
- Bahrain vs Timnas Indonesia 2-2
- Arab Saudi vs Jepang 0-2
Hasil Matchday 4
- Jepang Vs Australia 1-1
- China Vs Indonesia 2-1
- Arab Saudi Vs Bahrain 0-0
Hasil Matchday 5
- Australia vs Arab Saudi 0-0
- Bahrain vs China 0-1
- Timnas Indonesia vs Jepang 0-4
Hasil Matchday 6
- Indonesia Arab Saudi 2-0
- China vs Jepang 1-3
- Bahrain vs Australia 2-2
Klasemen Grup C
Pos | Tim | Play | Win | Draw | Lost | SG | Poin |
---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Jepang | 6 | 5 | 1 | 0 | 22-2 | 16 |
2 | Australia | 6 | 1 | 4 | 1 | 6-5 | 7 |
3 | Indonesia | 6 | 1 | 3 | 2 | 6-9 | 6 |
4 | Arab Saudi | 6 | 1 | 3 | 2 | 3-6 | 6 |
5 | Bahrain | 6 | 1 | 3 | 2 | 5-10 | 6 |
6 | China | 6 | 2 | 0 | 4 | 6-16 | 6 |
*Klasemen per Rabu, 20 November 2024 pukul 03.20 WIB