Liga Spanyol: Kylian Mbappe Tampak Kesepian dan Tak Ada Teman di Real Madrid

oleh Rizki Hidayat diperbarui 06 Des 2024, 17:30 WIB
Pemain depan Real Madrid asal Prancis #09, Kylian Mbappe, bereaksi selama pertandingan Liga Spanyol antara Athletic Club Bilbao dan Real Madrid CF di stadion San Mames di Bilbao, Kamis dini hari WIB (5/12/2024). (ANDER GILLENEA/AFP)

Bola.com, Jakarta - Kylian Mbappe disebut sedang kesepian dan tak memiliki teman di Real Madrid. Kondisi tersebut membuat Mbappe semakin tertekan dan kesulitan memperlihatkan penampilan terbaiknya di Madrid.

Sejak bergabung dengan Real Madrid pada musim panas tahun ini, Kylian Mbappe berhasil mencetak 10 gol dan dua assist dari 20 pertandingan diseluruh ajang.

Advertisement

Kendati begitu, penampilan penyerang Timnas Prancis tersebut masih jauh dari harapan. Apalagi, dia berstatus satu di antara pemain muda terbaik dan memiliki bayaran selangit di Los Blancos.

Kegagalan mengeksekusi penalti melawan Liverpool dan Athletic Bilbao, yang berujung pada kekalahan Madrid, semakin memperburuk situasi Mbappe.

Sebagian kalangan berpendapat penurunan performa eks bintang Paris Saint-Germain tersbeut bukan hanya karena dirinya, melainkan juga kesulitan pelatih Carlo Ancelotti dalam menemukan keseimbangan permainan.

Hal ini diperparah dengan gaya bermain Kylian Mbappe yang serupa dengan Vinicius Junior, yang menyebabkan keduanya kesulitan berkolaborasi secara efektif di lini depan Real Madrid.

 

2 dari 5 halaman

Mbappe Terlihat Kesepian

Kylian Mbappe mencetak satu gol saat Real Madrid menang 2-0 atas Getafe pada laga pekan ke-15 La Liga di Santiago Bernabeu, Minggu (1/12/2024) malam WIB. (AP Photo/Bernat Armangue)

Mantan gelandang Timnas Prancis, Emmanuel Petit, menilai kurang okenya penampilan Kylian Mbappe karena sang pemain tak mendapatkan dukungan atau persahabatan dari rekan-rekannya di Madrid, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Petit juga merasa Mbappe sangat tertekan oleh media dan situasi politik di Prancis, terutama setelah insiden yang terjadi pada jeda internasional terakhir.

"Saya rasa Kylian Mbappe sangat kesepian di Real Madrid. Saya melihat Jude Bellingham mengabaikannya dan rasanya dia tidak memiliki bantuan atau teman di klub itu," kata Petit.

"Dia dihajar oleh media dan tampaknya tidak memiliki teman di Paris atau Spanyol, bahkan dia sekarang menjadi musuh publik nomor satu di Prancis karena apa yang terjadi pada jeda internasional terakhir."

 

3 dari 5 halaman

Belum Berada di Level Terbaiknya

Bintang Real Madrid Kylian Mbappe pada El Clasico melawan Barcelona, Minggu (27/10/2024) dini hari WIB. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Meskipun Mbappe telah mencetak 10 gol musim ini, Petit merasa statistik tersebut tidak mencerminkan performa sejatinya.

"Dia juga jauh dari level terbaiknya musim ini. Saya tahu dia sudah mencetak sepuluh gol, tapi itu hanya statistik dan dia tidak terlihat seperti dirinya sendiri," lanjutnya.

Petit menambahkan bahwa Mbappe yang sebelumnya menjadi raja di PSG dan timnas Prancis kini menghadapi tantangan besar.

 

4 dari 5 halaman

Sengsara di Dalam dan Luar Lapangan

Pemain Real Madrid, Kylian Mbappe memegang kepalanya sebagai bentuk rasa kecewa pada laga lanjutan Liga Spanyol 2024/2025 melawan Barcelona di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Minggu (27/10/2024) WIB. (AP Photo/Bernat Armangue)

"Saya hanya mengatakan apa yang saya rasakan ketika melihatnya dan dia tampak sengsara baik di dalam maupun di luar lapangan," ujar Petit.

"Dulu dia adalah raja di Prancis dan bisa melakukan apa pun yang dia inginkan di PSG dan dengan timnas Prancis, namun sekarang tidak lagi seperti itu.

"Dia kesepian dan bagi pemain top, pertandingan terbesar adalah melawan diri sendiri dan kamu harus bisa menyelesaikan masalahmu di lapangan."

Sumber: Gambling Zone

Disadur dari: Bola.net (Aga Deta/Published: 06/12/2024)

5 dari 5 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait