Seto Nurdiyantoro Tetap Puas Meski PSIM Yogyakarta Bermain Imbang Kontra Persijap

oleh Ana Dewi diperbarui 07 Des 2024, 22:15 WIB
Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro, dalam konfrensi pers selepas pertandingan kontra Persijap Jepara pada laga lanjutan Grup 2 Pegadaian Liga 2 musim ini di Stadion Kebo Giro, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (7/12/2024) sore WIB. Pada pertandingan itu, PSIM harus puas bermain imbang 0-0 kontra Persijap. (Bola.com/Ana Dewi)

Bola.com, Boyolali - PSIM Yogyakarta harus puas berbagi poin dengan Persijap Jepara pada lanjutan Pegadaian Liga 2 2024/2025. Bertanding di Stadion Kebo Giro, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (7/12/2024) sore WIB, kedua tim bermain imbang tanpa gol.

Hasil imbang tidak membuat kedua tim beranjak dari posisinya di klasemen sementara Grup 2 Liga 2. PSIM Yogyakarta tetap berada di peringkat kedua dengan koleksi 22 poin, unggul satu angka atas Persijap di tempat ketiga.

Advertisement

Laga berjalan sangat seru dan ketat sejak peluit babak pertama dibunyikan. Namun, setelah turun hujan, tempo pertandingan menurun. Begitu pula pada paruh kedua, PSIM dan Persijap saling jual beli serangan namun kesulitan mencetak gol.

Hasil imbang tersebut disyukuri pelatih PSIM, Seto Nurdiyantoro. Juru taktik asal Kalasan, Sleman itu mengatakan, satu poin di kandang Persijap sudah sesuai dengan target tim.

"Alhamdulillah PSIM Yogyakarta masih diberi poin oleh Persijap. Kami tidak jadi mencuri poin dari mereka, karena Persijap ingin menang kami juga ingin menang," ujar Seto Nurdiyantoro saat sesi jumpa pers selepas laga.

 

2 dari 3 halaman

Soal Performa Pemain

PSIM Yogyakarta harus puas bermain imbang tanpa gol saat bersua Persijap Jepara pada laga lanjutan Grup 2 Pegadaian Liga 2 musim ini di Stadion Kebo Giro, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (7/12/2024) sore WIB. (dok. PSIM Yogyakarta)

Seto mengaku puas dengan kinerja anak asuhnya pada laga melawan Laskar Kalinyamat. Meskipun demikian, masih ada sejumlah catatan yang kudu dibenahi PSIM Yogyakarta.

"Pertandingan cukup menarik kedua tim saling menyerang. Pada babak pertama ada beberapa momen gelandang shooting," kata Nurdiyantoro.

"Pada babak kedua banyak peluang tapi sayang hasil belum memihak. Tapi pemain tampil lebih baik mempunyai motivasi sendiri," sambung mantan pelatih PSS Sleman itu.

 

3 dari 3 halaman

Bersyukur

Sementara itu, bek PSIM, Rio Hardiawan bersyukur atas hasil yang didapat pada pekan ke-14 tersebut. Pemain berusia 27 tahun itu berjanji tampil lebih maksimal di pertandingan berikutnya.

“Saya rasa satu poin penting buat kami untuk ke depannya, dan saya sangat syukuri. Kami akan bekerja lebih keras lagi di laga selanjutnya,” tegas Rio Hardiawan.

Pada laga selanjutnya, Laskar Mataram ditantang Persipa Pati. Menurut jadwal, kedua tim berduel di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Minggu (15/12/2024).

Berita Terkait