Mantan Klub Marselino Ferdinan di Belgia, KMSK Deinze Divonis Bangkrut Buntut Jeratan Utang yang Gagal Dibayar

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 12 Des 2024, 12:45 WIB
Pemain KMSK Deinze, Marselino Ferdinan (kiri) merayakan gol ketiga timnya saat laga lanjutan Divisi 2 Belgia 2022/2023 melawan Virton di Stadion Burgemeester Van De Wiele, Sabtu (22/04/2023) malam WIB. Melalui gol perdana Marselino, KMSK Deinze berhasil menang dengan skor 3-1. (Twitter/@KMSKDeinze)

Bola.com, Deinze - Media Belgia, Sporza, mengabarkan bahwa tim divisi kedua Liga Belgia, KMSK Deinze, yang notabene mantan klub Marselino Ferdinan, dinyatakan bangkrut karena gagal membayar utang.

Marselino Ferdinan pernah satu setengah musim membela KMSK Deinze pada Februari 2023 hingga Juni 2024 sebelum pindah ke klub kasta kedua Liga Inggris, Oxford United, mulai musim ini.

Advertisement

Bersama KMSK Deinze, Marselino Ferdinan minim diberikan kepercayaan. Pemain berusia 20 tahun itu hanya dimainkan tujuh kali dan mencetak satu gol selama 134 menit.

Sporza melaporkan bahwa Pengadilan Niaga Gent di Belgia memvonis bangkrut KMSK Deinze pada Rabu (11/12/2024). Penyebabnya berawal dari akuisisi klub pada bulan lalu.

2 dari 3 halaman

Kronologi

Ekspresi kegembiraan Marselino Ferdinan usai tampil dalam kemenangan KMSK Deinze di markas Club NXT, dalam lanjutan Belgian First Division B, Sabtu (3/2/2024) dini hari WIB. (Dok. KMSK Deinze)

Pada awal November 2024, AAD Invest Group, kelompok investasi dari Luksemburg, mengambil alih KMSK Deinze dari ACA Football Partners asal Singapura.

Pemilik dan investor baru KMSK Deinze, Doudou Cisse, berjanji untuk menanggung utang yang diwarisi oleh ACA Football Partners demi mencegah kebangkrutan klub.

"Cisse terus membuat janji kepada para pemain dan staf klub, tetapi tenggat waktu terus diundur, dan pembayaran yang dijanjikan tidak pernah terealisasi," tulis Sporza.

"KMSK Deinze pun menjadi seperti bom waktu. Pemain mogok, pindah ke klub lain, dan pemasok serta kreditor yang tidak dibayar membawa kasus ini ke pengadilan," jelasnya.

3 dari 3 halaman

Tidak Punya Uang

"Secara olahraga, KMSK Deinze sudah menerima larangan transfer dan dua kali pengurangan poin dari komisi lisensi. Namun, kasus di Pengadilan Niaga Gent menjadi perhatian utama bagi semua orang di dalam dan sekitar klub," ulas Sporza.

"Klub divisi dua ini digugat oleh tiga pihak karena pembayaran yang terlambat. Dua minggu lalu, KMSK Deinze tidak dapat membuktikan bahwa mereka memiliki dana untuk melunasi utang mereka."

"Klub mencoba membeli waktu dengan menunjuk pengurus sementara, yang diberi tenggat waktu hingga pekan ini untuk mencari solusi mendesak terhadap krisis tersebut," ungkap Sporza.

Dalam klasemen sementara kasta kedua Liga Belgia, KMSK Deinze masih tercatat bercokol di peringkat kesepuluh dari 16 kontestan dengan 15 poin dalam 14 pertandingan.

Sumber: Sporza

Berita Terkait