Bola.com, Jakarta - Manajer Man City, Pep Guardiola, menegaskan bahwa dia tidak "kehilangan" ruang ganti timnya, kendati Man City sedang mengalami masa-masa sulit yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam karier manajerialnya.
Menjelang derbi Manchester yang sangat dinanti di Etihad, dengan tujuh kekalahan dalam sepuluh pertandingan terakhir, Guardiola sedang menghadapi penurunan performa yang tak terduga.
Situasi ini sangat kontras dengan catatan Guardiola di Man City sebelumnya, di mana butuh 105 pertandingan untuk mencapai jumlah kekalahan yang sama.
Kendati hasil yang diraih Man City tidak memuaskan, semangat juang Guardiola tetap terlihat jelas, dan dia memastikan bahwa ada persatuan yang utuh di antara para pemain dan staf tim menjelang pertandingan melawan Man Utd, Minggu malam ini.
Berjanji Mundur jika...
Pelatih asal Catalonia itu berjanji akan mundur jika dia merasa para pemain tidak lagi mendengarkan arahannya.
"Hal yang penting adalah bagaimana kami di dalam. Bagaimana perasaan pemain dan staf. Ada satu hal ketika saya bisa berkata, 'Pep, kamu harus berpikir tentang ini', dan itu adalah saat saya kehilangan tim. Saat saya merasa mereka tidak 'berlari', saat semua orang bilang manajer sudah kehilangan tim dan mereka tidak mengikuti saya. Saat itu, tidak ada satu menit pun lagi saya akan berada di sini. Tapi, saat ini tidak begitu, dan lebih dari sebelumnya, saya ada di sini - tidak ada keraguan tentang itu," ungkapnya.
Peringatan Akan Hasil Buruk
Guardiola juga mengingatkan para pendukung Man City akan kemungkinan lebih banyak hasil buruk yang akan datang.
"Dulu, mungkin kami bisa melewati seluruh musim tanpa tujuh kekalahan. Tapi, ini sepak bola, ini kehidupan. Jika Anda memberi tahu saya sebulan yang lalu, ketika kami berada di puncak liga dan belum terkalahkan, bahwa kami akan kehilangan tujuh dari sepuluh pertandingan berikutnya, saya akan berkata 'Apakah kamu gila? Itu tidak akan terjadi pada tim saya'. Tapi, itu terjadi, dan mungkin kami akan kalah lebih banyak," tuturnya.
Guardiola mengakui bahwa harapan Mn City untuk meraih gelar kelima berturut-turut kian menjauh, meski tim rival, Liverpool, juga kehilangan poin saat melawan Fulham, Sabtu lalu.
"Kami tidak punya pertahanan, teman. Kami telah kalah terlalu banyak pertandingan ketika hal ini terjadi. Semua kritik dan penilaian, itu memang pantas," kata Guardiola dengan jujur.
Sumber: Express