Menarik! Utak-atik Posisi Jay Idzes jika Jadi Bagian Milan, Juventus, atau Inter

oleh Choki Sihotang diperbarui 16 Des 2024, 08:30 WIB
Venezia FC - Ilustrasi Jay Idzes Venezia Serie A, dengan tulisan "Menyala Bang Jay!" (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Luar biasa Jay Idzes. Bek andalan Timnas Indonesia itu menjadi bintang ketika timnya, Venezia, bentrok kontra Juventus, pada laga pekan ke-16 Serie A 2024/2025.

Mentas di Allianz Stadium, Torino, Minggu dini hari WIB (15-12-2024), Venezia hampir saja mempermalukan tuan rumah sebelum akhirnya laga berakhir imbang 2-2.

Advertisement

Kendati sempat tertinggi 0-1 pada menit ke-19, tim tamu mampu berbalik unggul 2-1 via dua gol balasan Mikael Ellertsson pada menit ke-61 serta Jay Idzes menit ke-83.

Akan tetapi, Jay Idzes dkk. lengah di menit-menit akhir pertandingan. Hukuman penalti pada menit ke-90+5 dimaksimalkan dengan baik oleh striker Juventus, Dusan Vlahovic.

Meski gagal meraup angka penuh, setidaknya hasil itu membuat semangat Venezia kian membuncah untuk memperbaiki posisi di klasemen sementara.

Hingga pekan ke-16, I Leoni ałati masih terkapar di dasar klasemen dengan 10 poin saja. Jay Idzes dkk. butuh banyak poin untuk menjauhi zona degradasi serta berjuang keras agar tetap eksis di kasta tertinggi Italia musim depan.

2 dari 5 halaman

Darah Segar

Bek Venezia, Jay Idzes saat menghadapi Lecce di pekan ke-13 Serie A 2024/2025 (Instagram/jayidzes)

Performa Jay Idzes yang terus melambung, baik bersama Venezia maupun bareng Timnas Indonesia, membuat tukang jagal berusia 24 tahun itu berpotensi masuk radar tiga raksasa Serie A, yakni AC Milan, Juventus, atau Inter Milan.

Bursa transfer musim dingin yang jatuh pada Januari 2025 menjadi kesempatan bagi tim-tim Serie A guna menata ulang mesin perangnya. Pemain-pemain lama yang dianggap melempem dilepas, amunisi mumpuni masuk.

Baik Milan, Inter, pun Juventus masih butuh darah segar sangar, termasuk di jantung pertahanan.

Kehadiran bek-bek tangguh seperti Jay Idzes sangat menentukan hasil akhir persaingan perburuan gelar musim ini.

Inter masih kepayahan di posisi ketiga dengan modal 31 poin, tertinggal enam poin dari Atalanta selaku pemuncak. Juventus, terjebak di urutan keenam dengan 28 poin.

3 dari 5 halaman

Di Milan

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes beraksi saat Venezia bertandang ke markas AC Milan dalam laga Serie A 2024/2025, Minggu (15/9/2024). (Instagram/jayidzes)

Bagaimana dengan Milan? I Rossoneri belum juga bergeser dari posisi ke tujuh. Hingga pekan  ke-14, armada Paulo Fonseca baru bisa mengepul 22 poin.

Apabila Jay Idzes merapat ke Milan, Paulo Fonseca bisa menempatkannya di tengah pertahanan dalam skema kegemarannya, 4-2-3-1. Sejauh ini, posisi tersebut diisi oleh Matteo Gabbia dan Malick Thiaw.

Dalam formasi 3-5-2, seperti yang diterapkan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Paulo Fonseca bisa mengandalkan Jay Idzes sebagai pusat pertahanan.

Paulo Fonseca tinggal memilih dua kolega terbaik Jay Idzes, di kiri dan kanan pertahanan.

4 dari 5 halaman

Di Juventus

Pemain Venezia, Jay Idzes, berebut bola dengan pemain Juventus, Dusan Vlahovic, dalam pertandingan pekan ke-16 Liga Italia Serie A 2024/2025 di Allianz Stadium pada Minggu (15/12/2024). Kedua tim bermain imbang dengan skor 2-2. (AFP/Marco Bertorello)

Juventus juga butuh sosok karang garang sekaliber Jay Idzes. Lini belakang kerap mendapat sorotan, menyusul hasil yang tak memuaskan yang diraih Nyonya Tua.

Saat menjamu Venezia misalnya, empat bek yang diturunkan Thiago Motta, yaitu Nicolo Savona, Federico Gatti, Pierre Kalulu, dan Danilo terlihat kelihatan tak solid sehingga dua gol dapat dengan mudahnya bersarang di gawang Michele Di Gregorio.

Itulah mengapa, untuk menambah keangkeran di jantung pertahanan, ada baiknya Thiago Motta memasukkan Jay Idzes ke dalam keranjang belanjaannya pada jendela transfer Januari nanti.

5 dari 5 halaman

Di Inter

Bek Timnas Indonesia yang memperkuat Venezia, Jay Idzes (kanan) berduel dengan striker Inter Milan asal Iran, Mehdi Taremi. (GABRIEL BOUYS / AFP)

Inter juga sedang tak baik-baik saja. Sebagai satu di antara tim legendaris, Il Nerazzurri musti segera bangkit dari keterpurukan. Hal ini berarti, Simone Inzaghi harus mereformasi lini per lini, utamanya sektor pertahanan.

Saatnya bagi Inter untuk mengangkut Jay Idzes ke Stadion Giuseppe Meazza. Jay Idzes tidak hanya mumpuni di semua posisi di lini belakang, tetapi juga punya naluri menyerang dan mencetak gol yang mengagumkan.

Jay Idzes akan menjadi alternatif tepat dalam formasi open play 3-5-2 yang kerap diterapkan Simone Inzaghi. Jay Idzes bisa dipasang di tengah menggantikan Stefan de Vrij atau di kiri menggantikan Alessandro Bastoni, juga sebagai alternatif di kanan menggantikan Yann Bisseck.

Nah, kita tunggu bersama, apakah tiga raksasa Italia berminat memasukkan nama Jay Idzes dalam daftar belanja mereka di jendela transfer Januari 2025.

Berita Terkait